TRIBUNNEWS.COM - Kabar calon pelatih timnas senior Indonesia masih hangat diperbincangkan pecinta sepak bola Tanah Aira, Jumat (22/11/2019).
PSSI telah mengantongi dua nama kandidat kuat sebagai pengganti Simon McMenemy yang didepak dari kursi pelath Timnas Garuda
Dua nama tersebut ialah Shin Tae-yong dari Korea Selatan dan Luis Milla, yang sebelumnya juga pernah membesut Timnas Indonesia.
Sebelumnya Mochamad iriawan alias Iwan Bule selaku Ketua Umum PSSI dan ajajarannya telah bertemu dengan ShinTae-yong saat berada di Malaysia.
Tepatnya berbarengan dengan laga Malaysia vs Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Pelatih asal Kore a Selatan itu bertemu Iwan Bule untuk emmaparkan singkat program jangka panjang dan kangka pendek jika resmi ditunjuk sebagai opelatih Timnas Indonesia.
Sedangkan dari di waktu yang sama, Luis Milla tidak bisa menghadiri pertemuan tersebut.
Luis Milla yang dijadwalkan ulang akan betemuu dengan PSSI pada Minggu (24/11/2019).
Pertemuan yang dijadwalkan berlangsung di indonesia itu juga diindikasikan kembali batal.
Hal tersebut dikarenakan Ketua Umum PSSI, Iwan Bu;le tidak bisa bertemu dengan pelatih asal Spanyol itu.
Iwan Bule tidak bisa bertemu dnegna Luis Milla dengan alasan menemani Timnas U-23 di Filipin untuk mengikuti ajang SEA Games 2019.
Kabar ketidakjelasan pertemuan dan nasib kedepannya Luis Milla sebagai kandidatvpelatih Timnas Indonesia membuat Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria angkat bicara.
Ia belum bisa memastikan terkait kapan waktunya untuk bertemu dengan pelatih asal Spanyol itu.
Ratu Tisha berjanji akan memberikan update terbaru jika sudah ada kepastian terkait waktu pertemuan dengan Luis Milla.
"Soal adakah rencana pertemuan dengan Luis Milla nanti kami update setelah bertemu," kata Ratu Tisha, seperti yang dilansir dari Kompas.
Ia juga menyatakan bahwa pihak PSSI akan bertindak adil dan tidak pilih kasih terkait kesempatan untuk menyampaikan program kerja, termasuk Luis Milla.
Pihak PSSI tidak akan membeda bedakan antara Shin Tae-yong dan Luis Milla, sekalipun pelatih asal Spanyol itu telah memberikan prestasi kepada timnas Indonesai.
"Ketika yang sana sms empat kali, ke sini empat kali juga. Apabila kami melakukan suatu penilaian terhadap dua kandidat yang sama,"
"Prinsip sepak bola adalah fair play, kondisi pertanyaan dan penilaian harus sama," kata Ratu Tisha.
Indikasi Kuat Shin Tae-yong Latih Timnas Indonesia
Teka teki pelatih siapa yang akan melatih Timnas Senior Indonesia semakin jelas.
Tanda tanda Shin Tae-yong akan melatih Timnas Indonesia ditengarai ketika pelatih asal Korea Selatan tersebut bertemu dengan Ketua Umum PSSI dan jajarannya di Kuala Lumpur, Malaysia.
PSSI mengantongi dua nama untuk menjadi kandidat pelatih Timns Senior Indonesia, yaitu Shin Tae-yong serta Luis Milla.
Namun pelatih asal Korea Selatan diindikasikan kuat akan melatih timnas senior.
Alasan tersebut dikuatkan dengan penolakan yang dari kubu PSSI saat utusan dari Luis Milla bertemu dengan Mochamad Iriawan alias Iwan Bule.
Dilansir dari Kompas, Iwan Bule yang merupakan Ketua Umum PSSI mengaku menolak bertemu dengan utusan pelatih asal Spanyol itu.
Mantan Kapolda Jawa Barat itu menyatakan dirinya hanya mau bertemu dengan pelatih yang pernah menukangi Timnas Indonesia itu.
"Luis Milla sempat ingin mengirimkan asistennya yang datang, tapi saya tidak mau karena saya mau dia yang datang."
"Saya mau lihat paparan dia bagaimana pola untuk melatih timnas Indonesia," terang Iwan Bule.
Meskipun pertemuan Luis Milla dengan PSSI batal berlangsung, Luis Milla diberikan kesempatan kedua.
PSSI melakukan penjadwalan ulang untuk bertemu pelatih asal Spanyol itu, tepatnya pada 22 atau 24 November 2019.
Sedangkan dari pihak Shin Tae-Yong telah melangsungkan pertemuan dengan Iwan Bule, Selasa (19/11/2019).
Dalam pertemuan dengan Iwan Bule serta jajaran staf PSSI lainya, Shin mengemukakan program kerjanya yang akan dilakukan saat resmi menukangi Timnas Indonesia kelak.
Dilansir dari laman resmi PSSI, Shin Tae-yong merasa tertantang untuk menukangi Timnas Garuda.
Ia yakin dengan kerjasama dirinya beserta pengurus sepak bola Indonesia mampu membawa sepak bola Indonesia menjadi lebih baik, utamanya di kancah Internasional.
Pelatih yang pernah menukangi Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu menyebut Indonesia memiliki atmosfer yang dangan luar biasa.
“Bagi saya ini adalah sebuah tantangan, saya juga melihat, pengurus federasi memiliki semangat yang kuat untuk membangun sepak bola Indonesia ke level yang tinggi," ungkap Shin Tae-yong seprti yang dilansir dari laman resmi PSSI.
"Saya tahu atmosfer sepak bola Indonesia sangat luar biasa dengan suporter yang fanatik," tambahnya.
Pelatih asal kore Selatan itu berjanji akan mebawa asisten pelatihnya yang membantu dirinya kala membawa Korea Selatan tampil di Piala Dunia U-20.
Terkait dengan maa depan sepak bola Indonesia, Shin Tae-yong mengaku Indonesia memiliki bantyak pemain muda yang berbakat.
Terkait dengan keputuasan yang akan diambil, Iwan Bule mengaku timnya akan menunggu keputusan dari rapat exco.
Selain itu, ia berharap pertemuan Luis Milla dengan segara, sehingga dapat mengambil keputusan secepatnya.
"Tentu kita akan mempelajari presentasi programnya.Keputusan akan diambil secara faktual dan obyektif melalui rapat exco,"
"Kan nanti pas bertemu baru paparan jadi kita tunggu saja hasilnya. Yang pasti lebih cepat ya lebih baik," kata Iwan Bule.
(Tribunnews.com/Giri)