TRIBUNNEWS.COM - Persiraja Banda Aceh akhirnya resmi menjadi tim terakhir yang memastikan diri promosi ke Liga 1 musim depan setelah mengalahkan Sriwijaya FC 1-0.
Sriwijaya FC menghadapi Persiraja Banda Aceh di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, pada Senin (25/11/2019).
Keunggulan Persiraja berhasil diciptakan oleh Assanur Rijal pada menit ke-53.
Pada babak pertama, kedua kesebelasan bermain cukup terbuka dengan saling membalas serangan.
Korban Pengeroyokan Suporter Malaysia Kasihan pada Syed Saddiq: Sekelas Menteri Tapi. . . .
Timnas U-22 Indonesia Vs Thailand di Laga Perdana SEA Games 2019: Lawan Kelelahan
Enam Pemain Muda yang Diprediksi Bakal Bersinar di SEA Games 2019: Dari Indonesia Bukan Egy Maulana
Ada Faktor David de Gea di Balik Suksesnya Kiper Arema FC Tepis Penalti Striker Persija Marko Simic
Dalam beberapa kesempatan, baik Persiraja maupun Sriwijaya FC sama-sama mampu memberikan ancaman ke gawang lawan.
Namun, ancaman tersebut tak mampu dimaksimalkan oleh kedua kesebelasan.
Pada paruh pertama pertandingan, Persiraja tampil lebih mendominasi dengan menyerang melalui skema bola-bola pendek.
Hal tersebut terbukti ampuh merepotkan barisan pertahanan Sriwijaya FC pada babak pertama.
Akan tetapi, Sriwijaya FC sendiri tak gentar dengan tekanan Persiraja dan merespons melalui bola-bola umpan lambung yang langsung mengarah ke jantung pertahanan anak asuh Hendri Susilo tersebut.
Sayangnya, hingga akhir babak pertama tak ada gol yang tercipta dari kedua kesebelasan.
Memasuki babak kedua, Persiraja langsung tampil menekan ke daerah pertahanan Sriwijaya FC.
Butuh delapan menit pada babak kedua bagi Persiraja untuk bisa membuka keunggulan.
Memanfaatkan blunder yang dilakukan oleh pemain bertahan Sriwijaya FC, pemain Persiraja, Defri Rizki, berhasil mencuri bola dan menyodorkannya kepada Assanur Rijal.
Assanur, yang posisinya tak terkawal, berhasil memanfaatkan bola sodoran Defri untuk memberikan keunggulan bagi Persiraja.
Kebobolan, Sriwijaya FC langsung bereaksi dengan tampil lebih menekan ke area pertahanan Persiraja.
Akan tetapi, hingga menit ke-75, Sriwijaya FC masih belum mampu menyamakan kedudukan.
Hal tersebut disebabkan Persiraja tampil lebih bertahan untuk mempertahankan skor.
Hingga menit-menit akhir pertandingan, Sriwijaya FC semakin meningkatkan intensitas serangan untuk bisa menyamakan kedudukan.
Sampai injury time selama enam menit berlalu, skor 1-0 bertahan untuk kemenangan tim berjulukan Lantak Laju tersebut atas Sriwijaya FC.
Dengan hasil ini, Persiraja berhasil menjadi peringkat ketiga Liga 2 2019 sekaligus mengamankan tiket terakhir lolos ke Liga 1 musim depan.
Korban Pengeroyokan Suporter Malaysia Kasihan pada Syed Saddiq: Sekelas Menteri Tapi. . . .
Timnas U-22 Indonesia Vs Thailand di Laga Perdana SEA Games 2019: Lawan Kelelahan
Enam Pemain Muda yang Diprediksi Bakal Bersinar di SEA Games 2019: Dari Indonesia Bukan Egy Maulana
Ada Faktor David de Gea di Balik Suksesnya Kiper Arema FC Tepis Penalti Striker Persija Marko Simic
Sriwijaya FC vs Persiraja 0-1 (Assanur Rijal 53')
Sriwijaya FC (4-4-2): 1-Galih Sudaryono; 4-Ambrizal, 3-Zulkifli Syukur, 55-Rahmat Juliandri, 20-Yericho Christiantoko; 91-Anis Nabar, 77-Hafit Ibrahim, 8-Nerius Alom, 7-Siswanto; 19-Yongki Aribowo , 93-Ahmad Ihwan.
Pelatih: Kas Hartadi
Persiraja Banda Aceh (3-5-2): 31-Fakhrurrazi; 3-Eriyanto, 13-Andika Kurniawan, 89-Tri Rahmad Priadi; 17-Agus Suhendra, 23-Assanur Rijal, 77-Defri Rizki, 32-Fary Komul, 7-Zamrony; 22-Andri Abubakar, 9-Husnuzhon.
Pelatih: Hendri Susilo