TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan seru kembali tersaji dalam lanjutan pekan ke-30 Liga 1 2019 antara Madura United kontra Persebaya Surabaya, Senin (2/12/2019) malam.
Laga antara Madura United vs Persebaya akan diselenggarakan di Stadion Gelora Bangkalan.
Duel Madura United vs Persebaya juga akan disiarkan secara langsung LIVE Indosiar mulai pukul 18.30 WIB.
Bajul Ijo, julukan Persebaya akan mewaspadai ancaman yang akan diberikan oleh kubu tuan rumah melalui penyerang andalannya, Aleksandar Rakic.
Dilansir dari laman resmi Persebaya, kewaspadaan itu diungkapkan oleh pemain Bajul Ijo yakni Aryn Wiliams.
Meski merupakan pemain tertajam kedua di Madura United, Aryn menganggap Rakic bisa menjadi ancaman pertahanan Persebaya.
Rakic sendiri merupakan top skor kedua dengan torehan 9 gol terpaut 4 gol dari Beto sebagai pencetak gol terbanyak bagi Madura United.
Gelandang berpaspor Australia itu juga mewanti-wanti rekan-rekannya agar fokus selama pertandingan.
“Striker mereka, Rakic, sangat bagus. Tetapi seluruh pemain di tim mereka adalah pemain berkualitas," ungkap Aryn Wiliams.
"Begitu juga pemain di tim kami sama bagusnya. Kami 100 persen siap menjalankan tugas untuk Persebaya di pertandingan nanti,” tandas Aryn.
Aryn juga menilai kekuatan Madura United tidak bisa diremehkan walaupun tim lawan sedang dalam performa mengecewakan dalam beberapa laga terakhirnya.
Madura United yang kini diarsiteki oleh Rasiman harus menerima empat kekalahan dalam empat laga terakhirnya.
Meski begitu Aryn optimistis Bajol Ijo bisa memberikan hasil terbaik di Stadion Gelora Bangkalan.
“Terlepas dari hasil negatif di laga terakhirnya, secara permainan Madura United bagus dalam build-up, bermain dari bawah dan tidak langsung mengirim bola ke depan.
"Mereka sangat bagus, itulah mengapa ada di papan atas,” ujar Aryn usai sesi latihan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Persebaya pun ia harapkan agar mampu tampil sebaik-baiknya sekaligus meraih tiga poin dalam laga nanti.
“Tetapi kami bisa menang melawan Persipura dan itu adalah laga away, jadi tentunya kemenangan bukanlah hal mustahil," beber Aryn.
"Jika kami terus bermain baik dan menciptakan sebanyak mungkin peluang, bukan tidak mungkin bisa mencuri gol dan Persebaya menang disana (Bangkalan),” sambungnya.
Assisten Pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro juga mengingatkan timnya untuk mewaspadai permainan agresif yang kerap ditampilkan oleh Madura United.
Permainan agresif Madura United pun terbukti dengan total gol yang telah dicetak yang telah mencapai 44 gol dari 29 pertandingan.
"Kami sudah menganalisa kekuatan lawan, kelemahan maupun kelebihan Madura United," beber asisten pelatih Persebaya Bejo Sugiantoro dalam sesi jumpa pers jelang pertandingan.
"Mereka memiliki para penyerang berbahaya. Dan itu masuk ke rencana kami," jelasnya.
Alhasil, Bejo berharap anak asuhannya tampil disiplin sekaligus mampu menghentikan alur bola dari tim lawan.
"Jadi sebelum para penyerang Madura United mendapat pasokan umpan matang, maka pemain kami sebisa mungkin harus bisa menghentikan alur bola," beber Bejo.
Laskar Sappeh Kerrab, julukan Madura United selaku tuan rumah harus meraih kemenangan melawan Bajul Ijo untuk mengakhiri tren negatif.
Jika Madura United kembali kalah maka tim asuhan Rasiman total menderita kekalahan dalam lima laga beruntun.
Laga melawan Persebaya juga akan menjadi laga kandang pamungkas bagi Madura United.
Sebab, empat pertandingan sisa lainnya akan dihelat di kandang lawan bagi Madura United.
Dilansir dari laman resmi Madura United, Rasiman mengatakan laga bertajuk derby Suramadu tersebut tergolong cukup berat.
Hal ini dikarenakan laga melawan Persebaya nanti akan menjadi pertemuan keenam di sepanjang tahun ini.
Sebab, partai tersebut tercatat sebagai pertemuan keenam musim 2019.
Sebelumnya, kedua kesebelasan telah bentrok di dua leg semi final Piala Presiden 2019, dua leg perempat final Piala Indonesia, dan putaran pertama Liga 1 2019.
Hal tersebut membuat Rasiman harus membuat terobosan strategi agar tim lawan tidak mengetahui permainan yang akan diusung oleh Madura United dalam laga nanti.
”Sulit menemukan pertandingan bisa sampai keenam dalam satu musim, mentok paling banyak itu ketemu satu musim tiga kali," ujar Rasiman.
"Jika sampai enam kali dalam satu musim itu benar-benar menyulitkan, bukan hanya ke kami, mereka juga,” jelas Rasiman.
Dari lima pertemuan musim 2019 ini, Madura United hanya sukses sekali menang saat leg kedua Perempat Final Piala Indonesia
Lalu, dua kali imbang dan dua kali takluk yang terjadi saat semifinal Piala Presiden 2019.
Catatatn head to head atau rekor pertemuan musim ini, tidak akan menjadi kartu kredit bagi tim yang akan menang.
Namun, kesiapan tim dan kerja keras di lapangan yang akan menentukan.
”Memang, jika melihat itu kami kalah secara head to head, tapi bukan berarti nanti kami akan kembali kalah," tambah Rasiman.
"Kerja keras dan kesiapan yang matang dari segala aspek, taktik, fisik, dan mental yang akan memenangkan pertandingan,” tutupnya.
Kemenangan dibutuhkan Madura United untuk menyegel setidaknya posisi dua klasemen di akhir kompetisi nantinya.
Tim asuhan Rasiman tersebut kini masih berada diposisi keempat dengan raihan 44 poin.
Prediksi susunan pemain Madura United vs Persebaya Surabaya:
Madura United (4-5-1):
Muhammad Ridho; Marckho Meraudje, Jaimerson Xavier, Ante Bakmaz, Guntur Ariyadi; Asep Berlian, Diego Assis, Alfath Fathier, Andik Vermansah, David Laly; Aleksandar Rakic.
Persebaya Surabaya (4-3-3):
Miswar Saputra; Ruben Sanadi, Otavio Dutra, Hansamu Yama, Novan Sasongko; Aryn Williams, Fandi Eko, Muhammad Alwi; Diogo Campos, David Da Silva, Irfan Jaya.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)