TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kesebelasan TopSkor Indonesia U-16 berhasil menggapai gelar juara di turnamen Sepakbola Super Muda Kemenpora usai mengalahkan kesebelasan Akademi Persib Bandung U-16 dengan skor 2-0 di Lapangan Progresif Bandung, Senin (2/12/2019).
Selama penyelenggaraan turnamen tersebut, TopSkor U-16 tak pernah terkalahkan diantara para juara elite pro academy. Melakoni enam pertandingan, TopSkor Indonesia U-16 tidak pernah mengalami kekalahan.
TopSkor Indonesia U-16 dan Akademi Persib Bandung U-16 bertemu di partai final setelah menjadi yang terbaik di grup masing-masing turnamen Sepakbola 'Kemenpora International Football Championship (KIFC) 2019'.
TopSkor Indonesia U-16 menjadi juara Grup B dengan mengoleksi 11 poin, hasil dari tiga kali kemenangan dan dua kali imbang.
Sementara itu, kesebelasan Akademi Persib U-16 keluar sebagai juara Grup A. Tim berjuluk 'Maung Ngora' mengoleksi tigak kemenangan, sekali kalah dan sekali imbang.
Pemain andalan TopSkor Indonesia U-16, Ezra Bristha membuka gol bagi timnya di menit ke-24.
Tak ingin ditekan terus menerus, Akademi Persib U-16 nyaris menyamakan kedudukan di menit akhir babak pertama. Namun sepakan Ridwan Anshori masih bisa ditepis kiper TopSkor Indonesia U-16, Dimas Maulana.
Memasuki babak kedua, Akademi Persib U-16 masih belum bisa lepas dari tekanan para pemain TopSkor U-16, dan gol kedua anak asuh Deris Herdiansyah ini di menit keempat babak kedua kembali menambah pundi golnya setelah Nadhif Girasta menjebol gawang Akademi Persib U-16. TopSkor U-16 unggul 2-0.
Mengomentari kemenangan anak asuhnya itu, Deris Herdiansyah memang mengintruksikan pemainnya untuk mengambil inisiatif serangan begitu pluit babak pertama dimulai.
"Lakukan dominasi permainan sejak awal. Kuasai lini tengah karena ini partai bergengsi, dan anak-anak bisa mengaplikasikan instruksi saya di lapangan dengan permainan cepat dan menekan hingga membuat pemain Akademi Persib kewalahan," ungkap Deris Herdiansyah usai pertandingan..
Selain itu, lini belakang TopSkor U-16 yang dikawal Septian dan kawan-kawan juga cukup tangguh.
Sementara itu, Direktur Liga TopSkor Indonesia, Yusuf Kurniawan yang sengaja hadir di Bandung menyaksikan pemain hasil binaan kompetisi berjenjang dari TopSkor Indonesia memang menginstruksikan pemain ngotot sejak awal.
"Ini laga bergengsi, final, pemain ngotot sejak awal karena ini menjadi yang terbaik di ajang ini. Dan hasil akhirnya, anak-anak bisa membuktikan," kata Yusuf Kurniawan.
Selamat, sang juara sejati, TopSkor Indonesia