Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Aston Villa, Dean Smith, dan asistennya, John Terry, mendatangi ruang ganti Liverpool seusai laga perempat final Carabao Cup alias Piala Liga Inggris di Stadion Villa Park, Selasa (17/12/2019) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.
Pertandingan antara Aston Villa dan Liverpool dimenangi tuan rumah dengan skor 5-0.
Gol-gol Villa dicetak oleh Conor Hourihane (menit ke-14), Morgan Boyes (17'-bd), Jonathan Kodija (37', 45'), dan Wesley (90+2').
Dalam pertandingan ini, Liverpool menurunkan susunan pemain inti termuda sepanjang sejarah.
Pasalnya, pelatih The Reds, Juergen Klopp, dan para pemain utama sudah berada di Qatar untuk mengikuti ajang Piala Dunia Klub.
Oleh karena itu, pelatih U-23 Liverpool, Neil Critchley, yang menggantikan peran Juergen Klopp.
Meski digulung Aston Villa, Neil Critchley melihat sisi positif dari pasukannya.
Baca: Soal Kembalikan Makan Konate ke Persib, Sinyal Robert Alberts dan Senyum Lebar Sang Pemain
Baca: Seputar Pencoretan Winger Arema FC Ricky Kayame: Kenakan Jersey Persebaya dan Nyanyi Song For Pride
Baca: Pilar Asingnya Dikabarkan Merapat ke Persib, CEO PSS Sleman: No Comment
Baca: Ada di Homebase Persib, Dua Alasan Makan Konate Betah Bermain di Liga Indonesia
"Saya pikir kami tampil luar biasa," kata Neil Critchley seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.
"Kami bermain fantastis sejak awal. Kami memiliki beberapa peluang sejak peluit dibunyikan."
"Kami benar-benar tidak beruntung sehingga kebobolan dan dengan cepat tertinggal 0-2."
"Malam yang luar biasa. Dukungan yang kami peroleh pun sungguh luar biasa," ucap Critchley lagi.
Peracik strategi berusia 41 tahun ini juga mengaku takjub ketika Dean Smith dan John Terry menghampiri ruang ganti Liverpool.
"Sikap para pemain Villa sangat berkelas," ujar Neil Critchley.
"Dean Smith dan John Terry datang ke ruang ganti kami seusai pertandingan dan menyampaikan sesuatu."
"Mereka mengatakan 'teruskan, semoga berhasil' dan mendoakan yang terbaik untuk kami."
"Momen tersebut akan selalu saya dan para pemain ingat sepanjang hidup," tutur Critchley menambahkan.