TRIBUNNEWS.COM - Bursa transfer Liga 1 tidak hanya diisi oleh perpindahan pemain. Melainkan perpindahan pelatih pun menyita perhatian penggemar sepak bola nasional.
Saat ini empat klub Liga 1 musim 2020 belum mengumumkan pelatih. Di antaranya adalah Arema FC, Borneo FC, Persik Kediri, dan PSM Makassar.
Arema FC belum mengumumkan pelatih baru setelah Milomir Seslija mundur.
Borneo FC baru saja kehilangan pelatih setelah Mario Gomez memilih pamit.
Tim promosi Persik Kediri tidak bisa dilatih Budiardjo Thalib yang sukses membawa tim legendaris itu naik ke Liga 1.
Diketahui Budiardjo Thalib hanya berlisensi B AFC. Sedangkan regulasi untuk melatih klub Liga 1 minimal berlisensi A AFC.
Baca: Arema FC Janjikan Hal Ini ke Pelatih Baru: Sudah Incar Tiga Pemain
Baca: Empat Nama yang Jadi Kandidat Kuat Pelatih Baru Arema FC
Baca: Persebaya Sudah Intens Berkomunikasi dengan Pemain Incaran Rekomendasi Aji Santoso
Lalu, PSM Makassar belum mengumumkan pelatih baru untuk menggantikan Darije Kalezic.
BolaSport.com pun merangkum bursa transfer seputar pelatih di Liga 1, mulai dari perpindahan yang telah resmi hingga rumor.
Mario Gomez
Mario Gomez resmi berpisah dengan Borneo FC.
Eks pelatih Persib Bandung itu telah berpamitan dengan Borneo FC. Hal itu disampaikan oleh Presiden Borneo FC, Nabil Husein.
"Kami dari manajemen sudah melakukan komunikasi intens dengan coach Gomez. Ada banyak faktor yang tak bisa saya sampaikan, terkait coach Gomez tidak melanjutkan kerja sama dengan Borneo FC," ucap Nabil, dikutip BolaSport.com dari laman Liga 1.
"Coach Gomez berpamitan dengan baik. Jadi dia pergi bukan karena uang. Kami tetap respek dengan kinerjanya semusim ini," katanya.
Kontrak Mario Gomez bersama Borneo akan berakhir Desember ini, sehingga Nabil Husein belum bisa banyak berkomentar soal pelatih baru.
"Soal pelatih baru saya belum bisa berkomentar. Kontrak pelatih dan pemain habis Desember ini. Setelah itu baru kami bisa bergerak," katanya.
Mario Gomez pun santer dirumorkan akan melatih Arema FC.
Arema FC disebut-sebut akan dilatih pelatih asal Amerika Latin.
Namun hingga saat ini, Arema FC belum mengumumkan siapa pelatih baru itu.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo mengatakan pelatih baru Arema FC akan diperkenalkan awal tahun.
"Nanti awal tahun akan kami umumkan pelatih barunya. Jadi untuk semuanya, termasuk suporter sabar disik nggeh," kata Ruddy Widodo, Kamis (26/12/2019), dikutip BolaSport.com dari Surya Malang.
"Yang pasti kami sudah dapat pelatih untuk musim depan dan doakan semoga semua berjalan lancar," katanya.
Rahmad Darmawan
Rahmad Darmawan resmi menjadi pelatih baru Madura United untuk Liga 1 2020.
Manajemen Madura United mengumumkan pergantian posisi pelatih kepala setelah laga pamungkas Liga 1 2019 melawan Bali United.
Sebelumnya Madura United dipimpin oleh Rasiman yang menggantikan Dejan Antonic.
"Kami punya keyakinan dengan kualitas pelatih lokal sekelas Coach RD, kami yakin karakter tim Madura itu bisa dikembangkan," kata Direktur Madura United, Haruna Soemitro, Senin (23/12/2019).
"Klub menyematkan coach RD sebagai pelatih, juga sekaligus manajer tim. Nanti teknis ataupun nonteknis akan satu pintu, dan dibantu oleh coaching staff yang lain," lanjut Haruna dikutip situs resmi klub.
Musim 2019, RD melatih Tira Persikabo, namun pada pekan ke-29 ia dilepas.
Seto Nurdiantoro
Seto Nurdiantoro memang masih menjadi pelatih PSS Sleman.
Namun ada rumor yang menyebutkan bahwa ia bersama Indra Sjfari akan menjadi asisten pelatih Shin Tae-yong di timnas Indonesia.
Seto pun menanggapi rumor tersebut. Ia pun memberikan klarifikasi, menurutnya belum ada konfirmasi dari PSSI.
"Ya itu baru kabar, belum resmi, nanti kalau sudah resmi lah," kata Seto seperti dikutip BolaSport.com dari Tribun Jogja.
"Tentu senang mendengar kabar itu, tetapi sampai sekarang belum ada komunikasi dengan PSSI," tambahnya.
Baca: Arema FC Janjikan Hal Ini ke Pelatih Baru: Sudah Incar Tiga Pemain
Baca: Empat Nama yang Jadi Kandidat Kuat Pelatih Baru Arema FC
Baca: Persebaya Sudah Intens Berkomunikasi dengan Pemain Incaran Rekomendasi Aji Santoso
Seto pun mengaku siap jika diberi tanggungjawab jika benar ditawarkan oleh PSSI.
"Intinya saya siap, dan saya juga siap belajar dengan pelatih Shin Tae-yong serta pelatih senior seperti coach Indra yang juga jadi asisten," katanya.
Akan tetapi, CEO PSS Sleman, Fatih Chabanto membantah kabar Seto menjadi asisten pelatih timnas melalui twitter pribadinya, Jumat (27/12/2019).
"Pagi ini komunikasi dengan Sekjen PSSI, berita tentang susunan asisten timnas adalah tidak benar," tulis Fatih Chabanto.