TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Arema FC, Makan Konate, diisukan meminta tambahan gaji sebesar 50 persen lebih kepada manajemen Singo Edan.
Arema FC patut berbangga setelah Makan Konate resmi menjadi salah satu dari 11 pemain terbaik Liga 1 2019.
Makan Konate menjadi satu-satunya pemain Arema FC yang menghiasi skuat tersebut.
Akan tetapi, tim berjulukan Singo Edan tersebut dikabarkan justru terbebani dengan predikat Makan Konate tersebut.
Baca: Arema FC Janjikan Hal Ini ke Pelatih Baru: Sudah Incar Tiga Pemain
Baca: Empat Nama yang Jadi Kandidat Kuat Pelatih Baru Arema FC
Baca: Persebaya Sudah Intens Berkomunikasi dengan Pemain Incaran Rekomendasi Aji Santoso
Sebab, gelandang asal Mali itu disebut-sebut meminta kenaikan nilai kontrak hingga 50 persen lebih kepada manajemen Arema.
Hal tersebut yang kabarnya membuat manajemen Arema FC belum memutuskan nasib pemain bernomor punggung 10 tersebut.
"Kami memang sudah ada negosiasi dengan agen Makan Konate," ujar General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, dilansir Surya Malang.
"Tetapi sampai sekarang masih belum ada kesepakatan yang terjadi,"
"Paling lambat bulan depan sudah ada keputusan," ucapnya pada Jumat (27/12/2019).
Tak hanya tentang masa depan Konate saja bersama tim kebanggaan Aremania tersebut.
Melainkan seluruh pemain akan diumumkan nasibnya pada Januari 2020.
"Rencananya memang Arema sudah kembali latihan pada 15 Januari 2020," kata Ruddy mengakhiri.
Kontrak Makan Konate sendiri baru akan habis pada Januari 2020.
Bersama Arema, Konate telah tampil selama 33 pertandingan Liga 1 2019.
Ia menjadi salah satu pemain paling berkontribusi bagi Arema setelah menyumbangkan 16 gol dan 11 assist.