News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Persebaya Surabaya

Persebaya Surabaya Pertahankan 90 Persen Pemain, David da Silva Bertahan, Diogo-Aryn Dalam Negosiasi

Penulis: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Persebaya Surabaya pertahankan 90 persen, David da Silva resmi bertahan, Diogo Campos dan Aryn Williams masih dalam negosiasi, Selasa (31/12/2019)SURYA/HABIBUR ROHMAN

TRIBUNNEWS.COM - Persebaya Surabaya akan mempertahankan 90 persen pemain untuk Liga 1 2020.

Ini berarti mayoritas skuat Persebaya musim ini masih akan berkostum Bajol Ijo musim depan.

Hal ini tentu memperjelas langkah anak asuh Aji Santoso di bursa transfer.

Hal ini diungkapkan oleh Media Officer Persebaya Surabaya, Nanang Prianto.

Nanang menjelaskan Persebaya melakukan gerakkan cepat setelah laga terakhir Liga 1 2019 menjamu Perseru Badak Lampung FC (21/12/2019).

“Proses negosiasi sudah berjalan dalam beberapa minggu terakhir setelah lawan Badak Lampung, kerangka tim sudah mencapai 90 persen,” terang Nanang di laman Surya.

Ditambahkan Nanang, dari jumlah pemain yang sudah sepakat dengan Persebaya, memang masih didominasi pemain-pemain lama.

Nanang memastikan, Persebaya tetep ada suntikan pemain baru di setiap lini.

Mulai dari lini belakang, tengah, juga depan.

Sejumlah penambahan itu sesuai dengan kerangka tim yang sudah di susun tim pelatih berdasarkan evaluasi.

“Jumlahnya lebih dari 60 persen pemain lama kami pertahankan.

"Kami juga ada sejumlah nama baru di belakang, tengah, dan depan, setiap posisi akan diperkuat pemain baru,” ucapnya.

Meski diakui sudah mencapai kesepakatan dengan calon pemain-pemain baru di Persebaya musim depan, lanjut Nanang, pihaknya baru akan mengumumkan pemain-pemain tersebut setelah berakhirnya mayoritas kontrak pemain di Liga 1 2019, termasuk Persebaya, pada 31 Desember 2019.

Kontrak mayoritas pemain di Persebaya, jelas Nanang, 95 persen akan berakhir 31 Desember 2019. Selebihnya berakhir Januari 2020.

“Ada beberapa pemain yang berakhir akhir Januari 2020. Tapi itu 2-3 pemain saja,” tuturnya.

Nanang berharap, skuat Persebaya sudah komplet sebelum menjalani laga uji coba di Stadion Gelora Bung Tomo menjamu Persis Solo pada 11 Januari 2019 dalam laga bertajuk “Persebaya Forever Game”.

Nanang menambahkan, Persebaya bakal memaksimalkan kuota 4 pemain asing.

Dari empat pemain asing, baru David da Silva yang sudah pasti bertahan.

Sedang Diogo Campos (Brasil) dan Aryn Williams (Australia), kabarnya masih dilakukan negosiasi dan belum ada kata sepakat.

“Dalam konteks kami membangun tim dengan kekuatan maksimal, pasti kami maksimalkan kuota pemain asing itu,” ucap Nanang.

Dipastikan kerangka tim Persebaya musim depan harus lebih baik.

Selain menjalani kompetisi lokal secara reguler, Persebaya bakal tampil di ajang ASEAN Club Championship 2020, kompetisi antar klub se Asia Tenggara dan berpotensi tampil di Piala AFC 2020.

“Kami rencanakan, kami plot, kami bidik mana yang dipertahankan dan mana yang tidak, sehingga tim ini jauh lebih kuat di musim depan.
"Sejak awal, kami manajemen dan coach Aji ingin Persebaya lebih kuat dari tahun ini," terang Nanang.

Seketaris tim Persebaya, Ram Surahman menambahkan, pihaknya belum bisa mengumumkan nama-nama pemain yang menjadi bagian dari Persebaya musim depan.

Alasannya, karena sebagian besar pemain di Liga 1 2019, termasuk Persebaya, kontrak baru akan berakhir pada 31 Desember 2019.

Dikatakan Ram, sejak 1 Januari 2020 nanti, secara bertahap pemain-pemain resmi Persebaya musim depan akan dikenalkan pada publik.

“Kami belum bisa mengumumkan karena rata-rata mereka masih punya kontrak di tim lamanya hingga 31 Desember 2019, awal Januari mulai diperkenalkan,” ucap pria asal Gresik tersebut.

Dari kerangka tim yang terbentuk, meski masih tetap didominasi dengan pemain lama, Ram memastikan bahwa secara rataan usia pemain di Persebaya musim depan di dominasi pemain-pemain muda.

“Mayoritas pemain lama, memang pondasi pemain-pemain lama ditambah beberapa pemain baru. Nanti rata-rata pemain dibawah usia 30 tahun,” tegas Ram.

Nasib, bek naturalisasi Otavio Dutra masih menunggu kejelasan kontraknya dari tim yang ia bela Persebaya Surabaya.

Kontrak Dutra bersama Bajul Ijo akan segera habis pada akhir tahun ini tepatnya 31 Desember 2019.

Meski kontraknya akan segera berakhir, hingga kini bek berusia 36 tahun ini belum mendapat tawaran perpanjangan kontrak dari manajemen Persebaya Surabaya.

Dikutip Tribunnews dari Tribun Jatim, kontrak Otavio Dutra dengan Bajul Ijo akan dilimpahkan kepada sang agen yakni Antonio Teles.

"Soal masa depanku bisa komunikasi ke agenku saja karena dia yang lebih tahu," ujar Otavio Dutra dilansir dari Tribun Jatim.

Disisi lain sang agen mengutarakan bahwa manajemen Bajul Ijo tidak pernah menawarkan kontrak baru untuk Dutra. 

"Persebaya tidak pernah menawarkan kontrak baru ke Dutra," kata Antonio Teles

Selain itu Tales menambahkan sudah ada beberapa klub yang melayang tawaran untuk memakai jasa pemainnya.

"Ada beberapa tawaran dari tim lain asal Indonesia. Tapi saya tidak bisa sebut nama," imbuhnya.

Namun, Antonio Teles memilih bungkam dengan nama-nama klub yang telah melayangkan penawaran kepada bek kelahiran Brasil ini.

Dutra sendiri selama membela Persebaya Surabaya sudah membukukan 22 penampilan resmi di Liga 1 2019.

Sementara ia sukses menyumbang satu gol untuk Bajul Ijo dan mengantongi lima kartu kuning.

(Tribunnews/Ipunk/Gigih)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini