News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Wojciech Szczesny dan Gianluigi Buffon Jadi Kiper Andalan Sedangkan Mattia Perin Bakal Hengkang

Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wojciech Szczesny

TRIBUNNEWS.COM, TURIN - Hanya menjadi penonton di Juventus musim ini, kiper Mattia Perin akhirnya resmi kembali ke Genoa.

Mattia Perin bergabung ke Juventus pada bursa transfer musim panas 2018.

Tadinya dia diplot sebagai kompetitor Wojciech Szczesny memperebutkan posisi sebagai kiper nomor satu Juventus setelah Gianluigi Buffon pindah ke Paris Saint-Germain pada musim panas itu.

Pernah menjadi deputi Buffon di Timnas Italia, Perin akhirnya kalah dalam persaingannya dengan Szczesny.

Gianluigi Buffon (zimbio.com)

Penjaga gawang kelahiran 10 November 1992 itu hanya bermain 9 kali di Liga Italia 2018-2019.

Situasinya menjadi makin parah buat Perin pada musim 2019-2020.

Buffon kembali ke Juventus setelah hanya satu tahun memperkuat PSG.

Perin tak pernah bermain lagi dengan Buffon yang kini menjadi kiper kedua Juventus dengan Szczesny tetap diplot sebagai kiper utama.

Gerah dengan kondisi tersebut, Perin kembali ke klub lamanya, Genoa.

Transfernya ke klub sekota Sampdoria itu dibuat resmi pada Kamis (2/1/2020) setelah Genoa mendaftarkan kontraknya ke Lega Calcio.

Mattia Perin (zimbio.com)

Di Genoa, Perin akan berstatus pinjaman dari Juventus sampai akhir musim 2019-2020.

Perin diperkirakan akan kembali menjadi kiper utama Genoa, seperti yang dilakukannya pada selang 2013-2018 saat dia mengoleksi 148 penampilan di Liga Italia.

Kiper Genoa pada putaran pertama Serie A musim ini, Ionut Radu, langsung ganti merasa gelisah dengan kedatangan Perin.

"Menurut saya adalah sebuah kesalahan mengadu dua kiper dengan kualitas setara untuk memperebutkan satu posisi," kata agen Radu, Oscar Damiani.

"Radu juga seorang kiper yang kuat. Yang membingungkan saya adalah saya pikir masalah Genoa bukan penjaga gawang," lanjut Damiani.

Genoa sedang berada di dasar klasemen Serie A dengan hanya mengoleksi 11 poin dan sudah kebobolan 35 gol dalam 17 pertandingan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini