TRIBUNNEWS.COM - Fakhri Husaini merasa PSSI telah melecehkan dirinya sebagai pelatih lokal
Hal ini terkait niat PSSI yang ingin menjadikan Fakhri Husaini sebagai asisten pelatih timnas U-19 Indonesia, mendampingi Shin Tae-yong.
Sementara Fakhri Husaini menolak, PSSI terlihat masih bersikeras membutuhkan tenaga pelatih 54 tahun tersebut.
“Sekitar tanggal 6 November 2019, Bang Danur (Direktur Teknik PSSI Danurwindo) sudah menemui saya di Jakarta. Saya sudah mengatakan tidak mau menjadi asisten pelatih. Jawaban saya sudah final,” kata Fakhri kepada Antara di Jakarta, Rabu (8/1/2020).
PSSI terus merayu Fakhri agar mau membantu pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-Yong sebagai asisten pelatih.
Pada Rabu (8/1/2020), Wakil Ketua Umum PSSI Mayjen TNI Cucu Somantri mengaku langsung akan mejumpai Fakhri.
Rencananya pertemuan tersebut akan digelar Jumat (10/1/2020).
“Untuk apa petinggi PSSI menemui saya lagi? Kan Bang Danur sudah wakili PSSI. Sudahlah, mereka sudah temukan pelatih yang cocok, tinggal cari asisten pelatih lain saja,” kata Fakhri seperti dikutip dari Kompas.com.