TRIBUNNEWS.COM - Jose Aja ialah pemain yang dirumorkan bergabung dengan Arema FC untuk gelaran Liga 1 2020, Jumat (10/1/2020).
Pemain Uruguay tersebut dikabarkan menjadi pemain asing Arema FC dengan berposisi centre back.
Tentu saja Singo Edan membutuhkan pemain dengan reputasi yang bagus di lini pertahanan.
Bukan menjadi rahasia lagi jika Singo Edan di gelaran Liga 1 2019 menjadi tim dengan jumlah kebobolan tertinggi kedua.
Singo Edan harus rela jalanya dirobek sebanyak 62 kali oleh tim lawan.
Padahal kala itu Singo Edan ditempati oleh duet pemain yang memiliki banyak pengalaman di kompetisi tertinggi sepak bola indonesia.
Ialah Hamka Hamzah dan Arthur Cunha yang kala ityu memimpin baris belakang tim kebanggaan Aremania dan Aremanita.
Siapa yang tak kenal Hamka Hamzah, pemain yang berposisi sebagai pemain bertahan dengan deretan klub besar pernah ia singgahi.
Sebut saja Persipura Jayapura, PSM Makassar hingga Arema FC menggunakan jasanya.
Adapun sang rekan duet, ialah Arthur Cunha juga menjadi duet sejatinya kala bersragam Mitra Kukar bersama sang kapten.
Keduanya pernah bahu membahu di Mitra Kukar sebelum terdegradasi ke Liga 2.
Hasil evaluasi yang memutuskan untuk merommbak skuat Arema FC musim lalu.
Sejumlah 14 pemain terdepak dari publik Kanjuruhan, termasuk Hamka Hamzah.
Adapun Arthur Cunha yang memiliki kontrak jangka panjang bersama Arema FC dikabarkan menjadi pemain pinjaman.
Jose Aja tentu menjadi nama asing di sepak bola Indonesia.
Mario Gomez yang merupakan pelatih berasal dari Amerika Latin tentu menginginkan pemain yang memiliki karakteroistik permainan yang sesuai.
Salah satunya sang pemain yang berasal dari Uruguay.
Jose Aja pernah memperkuat Vancouver Whitecaps di Major League Soccer (MLS) ini masih berusia sangat muda, 26 tahun.
Dengan umur yang masih muda merupakan nilai tambah bagi Arema FC.
Sebelumnya general Manager Arema FC, Ruddy Widodo menyatakan jika musim 2020 Singo Edan akan mengkombinasikan pemain muda dengan pemain berpengalaman.
Jika sang pemain akan resmi berseragam Singo Eda, diprediksi ia akan menjadi rekan duet bagi Bagas Adi Nugraha.
Dilansir dari laman Surya Malang, sejauh ini Arema FC telah resmi mendatangkan lima pemain.
Ialah Bagas Adi Nugroho, Syaiful Indra Cahya, Nurdiansyah, Ganjar Mukti, Aji Saka (Akademi Arema).
Kapasitas Bagas Adi Nugaraha untuk bermain di posisi jantung pertahana tak perlu diragukan.
Ia mampu membuktikan kemampuannya kala berseragam Bhayangkara FC.
Terbukti The Guardian mampu menyelesaikan kompetisi 2019 dengan finis di urutan ketiga.
Selain itu, Bagas Adi merupakan pemain muda dengan label timnas.
Ia berhasil mengantarkan timnas Indonesia U23 meraih medali perak di ajang SEA Games 2019.
Jose Aja dinilai sebagai pemain yang tepat untuk rekan duet Bagas Adi.
Berposisi sebagai bek tengah ataupun gelandang bertahan, Jose memiliki tinggi ideal 193 sentimeter.
Dengan tinggi nyaris dua meter, duel udara adalah kelebihan pemain asal Montevideo ini.
Karirnyapun mentereng, memulai di Club Nacional pada 2014, ia kemudian memperkuat klub senior Nacional dan menjadi andalan di lini belakang.
Bersama Nacional, ia juga memberikan dua gelar Liga Uruguay pada 2014-2015 dan 2015-2016.
Karirnya kemudian berpindah dari Nacional menuju Racing Club de Montevideo, sebelum hengkan ke Amerika Serikat dan bergabung dengan Orlando City.
Mengemas 15 penampilan bersama Orlando, ia kemudian hengkang menuju Vancouver Whitecaps dan mengemas 18 penampilan.
Musim lalu, Jose bergabung ke klub divisi tertinggi Liga Chile, Union Espanola.
Manajer Arema FC, Ruddy Widodo menyatakan jika pemain bertahan yang akan beseragam Arema FC musim depan berasal Amerika Latin.
"Stopper merupakan pemain asal Uruguay, dan untuk gelandang diisi pemain asing Asia,” bebernya.
Ini sesuai dengan profil Jose Aja yang berasal dari Uruguay dan berposisi sebagai stopper.
(Tribunnews.com/Giri/Gigih)