Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih baru Persija Jakarta, Sergio Farias masih belum bisa hadir mendampingi tim barunya menjalani latihan perdana.
Latihan perdana skuat Macan Kemayoran akan berlangsung di Lapangan PS AU TNI, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (13/1/2020) pukul 15.30 WIB.
Saat ini, pelatih berusia 52 tahun itu masih terkendala permasalahan administrasi dan berada di negara asalnya yakni Brasil.
Sergio Farias masih harus menyelesaikan proses pengurusan visa ke kedutaan Amerika Serikat di Brasil.
Proses tersebut membuat pria yang sudah malang melintang di dunia kepelatihan selama 27 tahun itu absen memimpin latihan perdana Persija Jakarta.
Farias menjelaskan, proses pengurusan visa masih dilakukan dan sudah memasuki tahap akhir.
Nantinya, pelatih yang ditunjuk menggantikan Edson Tavares itu baru bisa tiba di Jakarta pada hari Kamis (16/1/2020) atau Jumat (17/1/2020) mendatang.
“Ya benar, saya akan melatih Persija. Saya akan tiba pada Kamis atau Jumat karena saya sedang mengirim paspor saya ke kedutaan Amerika Serikat,” kata Sergio Farias.
Dengan begitu, Sergio Farias baru bisa memimpin latihan perdana Persija Jakarta pada akhir pekan nanti.
Sementara itu, Presiden Klub Persija Jakarta, Ferry Paulus tidak mempermasalahkan keterlambatan kehadiran pelatih barunya tersebut.
Menurut Ferry, latihan perdana Persija Jakarta akan tetap berlangsung meski tidak didampingi Sergio Farias.
Nantinya, latihan perdana skuat Macan Kemayoran akan dipimpin oleh asisten pelatih Sudirman.
“Nanti asisten pelatih Sudirman bersama staf pelatih Persija akan memimpin latihan perdana," kata Presiden klub Persija Jakarta, Ferry Paulus.
"Setelah masalah administrasi selesai, ia akan bergabung dengan tim secepatnya,” tutur pria asal Manado tersebut.
Sergio Farias merupakan pelatih berpengalaman dan sudah menyumbangkan banyak gelar juara kepada tim yang dilatihnya.
Salah satu prestasi membanggakan yang sudah ditorehkan Sergio Farias adalah sumbangan gelar juara bersama klub Korea Selatan, Pohang Steelers pada periode 2005-2009.
Pelatih kelahiran Rio de Janeiro itu sukses membawa sejumlah gelar diantaranya K-League 2007, Korean FA Cup 2008, K-League Cup 2009, dan Liga Champions Asia 2009.