TRIBUNNEWS.COM - Arema FC selangkah lagi akan mendapatkan pemain asal Argentinya yang menempati posisi striker, Elias Alderete.
Sejauh ini Arema FC dikabarkan telah menjalin kemunikasi dengan dua pemain asal Argentina yang menempati posisi lini serang.
Adapun satu pemain dari Uruguay akan menempati lini pertahanan Singo Edan.
Elias Alderete yang tahun ini akan berusia 25 tahun itu, musim lalu bermain bagi tim kasta kedua sepak bola Argentina, yakni Chacarita Juniors.
Rumor yang beredar, sang pemain akan dipinjam dari klub lamanya dengan opsi pembelian permanen oleh SIngo Edan.
Berkaca pada manajamen yang menaungi, diprediksi sang pemain merupakan rekomendasi Mario Gomez.
Seperti yang diketahui Amanagers merupakan agensi yang ujuga menaungi Mario Gomez yang musim ini menjadi pelatih Arema FC.
Berusia muda, membuat Elias Alderete diharapkan mampu memberikan kemampuan terbaiknya bagi Arema FC untuk mengarungi ketatnya Liga 1 musim ini.
Dilansir dari halaman Wearemania menyebutkan jika sang pemain akan hijrah ke bumi Malang dengan status pinjaman satu musim.
Nantinya Arema FC memiliki opsi pembelian permanen jika Elias Alderete mampu memberikan permainan yang ciamik bagi kubu Singo Edan.
Musim lalu, pemain yang berpostur 1,75 meter tersebut mampu mengemas satu gol dari delapan penampilannya.
Ia merupakan pemain yang dibutuhkan Singo Edan, pasalnya Elias Alderete dapat bermain di berbagai posisi lini serang, baik second striker maupun winger.
kednati selangkah lagi akan bergabung dengan tim asal Jawa timur tersebut, Elias Alderete harus menjalini tes medis terlebih dahulu.
Hal itu disampaikan oleh General Manager Arema FC, ruddy Widodo.
“Nanti setelah sampai Malang, mereka akan menjalani tes medis dulu bersama dokter Nanang (dokter tim Arema). Kalau lulus, baru mereka bisa teken kontrak,” tegas manajer berkaca mata itu," terangnya.
Total tiga pemain asal Amerika Latin akan memperkuat Singo Edan di kompetisi kasta tertinggi sepak bola indonesia.
Sebelumnya, manajemen Singo Edan telah mendapatkan satu pemain asing slot Asia, yakni Oh In-kyun merupakan amunisi dari Korea Selatan.
Tiga pemain yang didatangkan manajemen Singo Edan dua diantaranya merupakan berposisi sebagai striker dan second striker dari Argentina.
Sedangkan satu pemain lainnya berasal dari Uruguay yang menempati pos stoper atau pemain bertahan.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo menyatakan jika ketiga pemain asing anyarnya akan berangkat ke Malang pada awal pekan depan.
“Alhamdulillah, setelah striker dan stopper deal, kami baru saja menjalin kesepakatan dengan pemain asing berposisi second striker yang juga dari Argentina," ungkap Ruddy Widodo seperti yang dilansir dari Wearemania.
"Mereka berangkat awal pekan depan,” tambahnya.
Ketiga pemain asing anyar Singo Edan akan berangkat dari dua negara yang berbeda, yakni Montevideo Uruguay dan Buenos Aires Argentina.
Ruddy Widodo memperkirakan pada tanggal 28 dan 29 Januari nanti ketiga amunisi anyar tim kebanggaan Aremania dan Aremanita tersebut akan tiba di bumi Malang.
“Mereka berangkat pada 26 dan 27 Januari. Diperkirakan pada 28 dan 29 Januari. Doakan saja semua lancar tanpa hambatan,” imbuhnya.
Arema FC untuk gelaran Liga 1 2020 melakukan perombakan besar besaran.
Total 15 pemain dipastikan tak berseragam biru khas Arema FC.
Kendati demikian, manajemen bergerak cepat dengan mendatangkan sejumlah pemain muda, mulai dari Kushedya Hari Yudo, Dave Mustaine, hingga Nurdianysah.
(Tribunnews.com/Giri)