Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster mengaku senang timnya bisa mendatangkan pemain berlabel bintang Andik Vermansah.
Manajemen skuat The Guardian berhasil mendatangkan Andik Vermansah dari klub Liga 1 lainnya yakni Madura United.
Pemain jebolan akademi Persebaya Surabaya itu akan mendapatkan kontrak selama satu musim ke depan.
Munster sudah mengetahui kemampuan Andik Vermansyah sejak dahulu, ketika menahkodai Timnas Vanuatu.
Kala itu, Andik berlaga bersama skuat Garuda menghadapi tim asuhan Paul Munster di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat.
Baca: Analisis Tim dengan Barisan Depan Mematikan di Liga 1 2020: Bhayangkara FC Komplet, Persebaya Sangar
Baca: Reaksi Valentino Rossi Seusai Terdepak dari Tim Pabrikan Yamaha
Baca: Fakta Menarik Soal Andik Vermansah yang Gabung Bhayangkara FC: Balap Lari Lawan Taksi
Baca: Kabar Populer Persebaya: Bajul Ijo Pertimbangkan Frank Rikhard, Persaingan Ketat di Posisi Bek Kiri
Di laga tersebut, pemain kelahiran Surabaya, Jawa Timur, itu bermain gemilang dengan berhasil menyumbangkan empat assist.
Kegemilangan di laga tersebut membuat Paul Munster terkesan dengan penampilan Andik Vermansah.
"Saya tahu Andik sebelum saya gabung Bhayangkara FC, maka saya tahu pemain macam apa dia," kata pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster.
Menurut Munster, ekspektasinya tinggi dalam mendatangkan pemain baru ke skuat The Guardian.
Begitu juga terhadap beberapa pemain lokal dan asing, termasuk Andik Vermansah.
"Ekspektasi saya tinggi, tinggi kepada pemain lokal dan juga pemain asing," papar Munster.
Pelatih asal Irlandia Utara itu mengaku akan memperlakukan pemain lokal dan asing sama.
Tim pelatih Bhayangkara FC tidak peduli dengan label pemain bintang yang dimiliki.
Baca: Analisis Tim dengan Barisan Depan Mematikan di Liga 1 2020: Bhayangkara FC Komplet, Persebaya Sangar
Baca: Reaksi Valentino Rossi Seusai Terdepak dari Tim Pabrikan Yamaha
Baca: Fakta Menarik Soal Andik Vermansah yang Gabung Bhayangkara FC: Balap Lari Lawan Taksi
Baca: Kabar Populer Persebaya: Bajul Ijo Pertimbangkan Frank Rikhard, Persaingan Ketat di Posisi Bek Kiri
"Mereka tahu saya, bahwa saya memperlakukan semua sama. Saya tidak peduli jika orang-orang mengatakan mereka pemain internasional, punya nama besar," terangnya.
Menurut Munster, dirinya akan bersikap profesional memilih pemain terbaik untuk diturunkan di tim utama.
"Bagi saya, saya tidak peduli karena semua orang sama. Semua pemain saya perlakukan sama, tidak peduli siapa, mereka tahu ekspektasi saya tinggi, dan itu penting untuk tim," tutur Paul Munster.