TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia U-19 akan lakoni laga uji coba terakhir selama pemusatan latihan di Thailand.
Lawan Garuda Muda kali ini adalah tim Liga Korea divisi kedua, Bucheon FC 1995.
Ini sekaligus sebagai uji coba keenam dari tim arahan Shin Tae-yong selama di Thailand.
“Rencananya akan ada satu kali lagi, kemungkinan lawannya tim liga 2 Korea Selatan (K-League 2), namanya Bucheon FC 1995, namun kami masih berkoordinasi, ini sebagai penutup pemusatan latihan kami, esok hari,” jelas Nova Arianto di laman resmi PSSI.
Esok adalah hari terakhir pemusatan latihan mereka di Thailand.
Rencananya, mereka akan menutupnya dengan latih tanding, seperti yang asisten pelatih tim sampaikan.
Bagas, dan kawan-kawan akan kembali ke tanah air keesokan harinya dari Thailand.
Shin Tae-yong, memang masih belum memberikan hasil positif kala menangani Timnas Indonesia U-19.
Di ajang uji coba yang digelar di Thailand, Garuda Muda hanya menang satu kali dari lima laga yang dijalani.
Shin Tae-yong fokus memperbaiki fisik dari para pemain Timnas Indonesia U-19, dan menyebut hasil bukanlah tujuannya saat ini.
Shin Tae-yong bukan tanpa alasan fokus terhadap permainan dibanding hasil, ia berusaha menerapkan skema yang sesuai dengan permainan yang diharapkannya.
"Kami akan bermain dengan tempo dan garis pertahanan tinggi", ujar Shin Tae-yong di laman Football Asia.
Shin, sangat memuja sepakbola menyerang, hal itulah yang membuat Shin masih melakukan perubahan secara permainan.
"Masih membutuhkan waktu bagi mereka melakukan penyesuaian, tapi saya yakin para pemain bisa mnerapkan apa yang saya inginkan" lanjut Shin.
Sebelumnya, Timnas Indonesia U-19 meraih kemenangan di ajang uji coba melawan Kyung Hee University.
Bermain di Alpine Football Camps Training, Chiang Mai, Thailand, anak asuh Shin Tae-yong, menang dengan skor 2-1.
Ini adalah latih tanding mereka yang kelima, sekaligus kemenangan pertama tim, dengan tim yang sama.
Sebelumnya, mereka beberapa kali melakukan latih tanding bersama tim-tim elit dari Korea Selatan, yang bermain di K-League 1.
Pertama, mereka bermain dengan salah satu klub Universitas, bernama Kyung Hee University.
Dimana mereka harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 0-2.
Kemudian, kedua, mereka bermain 0-4 melawan Seongnam FC.
Begitu juga saat melawan Busan IPark yang tahun ini baru saja promosi ke K-League 1, mereka bisa membuat satu gol, meski harus juga mengakui kekuatan tim lawan 1-5.
Kemudian, kemarin, mereka bermain lagi dengan Seongnam FC mencatat skor 1-4, gol dicetak oleh Irfan Jauhari.
“Kemenangan ini menjadi modal positif bagi pemain, mereka bermain bagus sekali hari ini, kepercayaan diri mereka semakin bertambah, setiap hari mereka selalu menunjukkan semangatnya dalam berlatih."
"Pemain pasti mengalami perkembangan tapi memang tidak bisa cepat, tidak langsung datang yang tiba-tiba fisik pemain langsung bagus, harus melalui proses dan ini yang sedang dijalani pemain,” kata Shin Tae-yong di laman resmi PSSI.
“Yang paling terlihat perubahannya adalah para pemain punya mental bagus untuk melawan rasa kelelahan mereka setelah menjalani latihan fisik yang panjang."
"Mereka juga mulai berani untuk melakukan kontak fisik dengan pemain yang senior dan level pun di atas mereka,” sambungnya.
Terkait hasil pertandingan, manajer pelatih Shin Tae-yong tidak menjadikan hal tersebut sebagai prioritas.
“Sekali lagi, saya tidak melihat hasil, melainkan perkembangan pemain setiap harinya dalam menyerap latihan yang diberikan, terutama progres fisik pemain."
"Bukan tentang hasil dan taktik. Yang pasti, hari ini, mereka sudah mengerti apa yang saya instruksikan dan inginkan."
"Jarak antar pemain sudah tidak terlalu lauh, saat transisi dari menyerang ke bertahan, mereka pun langsung bergerak cepat,” tegasnya.
Masih ada kekurangan yang terus akan diperbaiki tim ini selama di Thailand, itu diungkapkan langsung oleh pelatih asal Korea Selatan itu.
“Masalah besarnya, saat bertahan. Posisi bertahan para pemain seharusnya di antara gawang, bola dan lawan."
"Dan harus bisa terus melihat posisi lawan. Tetapi makin bagus, kali ini di pertandingan ini, pertahanan mereka membaik."
"Untuk fisik juga semakin membaik dan sudah mulai bisa cetak gol juga,” tutupnya.
(Tribunnews.com/Gigih)