Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2020 musim ini semua kontestan mempersiapkan timnya secara matang.
Salah satunya PSIS Semarang yang telah mempersiapkan komposisi pemainnya dan baru saja menggelar latihan.
Latihan tim yang berjuluk Mahesa Jenar ini dilakukan di Stadion Citarum pada Kamis (6/2/2020).
Dikutip Tribunnews.com dari Tribun Jateng, pada latihan tersebut nampak tidak ada sang striker lokal yang musim ini masih dipertahankan oleh manajemen.
Pemain tersebut ialah Hari Nur Yulianto yang musim Liga 1 2019 lalu membukukan 31 penampilan.
Seperti pantauan dari Tribunnnews, Hari Nur baru tiba di Bandara Ahmad Yani selepas melakukan perjalanan udara dari Jakarta pada Kamis (6/2/2020) kemarin.
Penyerang yang mencatatkan 6 gol itu memberikan keterangan terkait dirinya tidak mengikuti latihan selama dua hari.
"Saya dari Jakarta disana ada keperluan, absen dua hari latihan," ujar Hari Nur seperti yang dilansir dari Tribun Jateng.
Selain itu Hari Nur juga menjadi perhatian oleh beberapa orang di sekitar bandara yang mengetahui dirinya merupakan pemain PSIS Semarang.
"Saat nunggu jemputan tidak ada yang mengenali saya."
Mendadak ada dua orang yang mengetahui bahwa dirinya penyerang andalan Mahesa Jenar dan meminta swafoto.
Sementara itu, seorang warga, Adi, mengatakan bahwa dirinya sedari tadi memperhatikan wajah pemain sepak bola itu.
Menurutnya tanpa mengenakan seragam sepak bola membuat Hari Nur seperti warga pada umumnya.
"Tadi berasa sungkan untuk minta foto karena mas Hari Nur sendirian.
Namun saya beranikan untuk bertanya dan meminta foto.
Orangnya baik dan mau diajak berfoto," pungkasnya.
Pemain yang beru bergabung musim ini tersebut adalah Abdul Rahman Abanda,
Bek yang pernah memperkuat Persis Solo ini mengaku tak sabar menanti laga debutnya bersama PSIS Semarang di Liga 1 2020.
Abanda mengatakan, ia termotivasi mengalahkan Persipura yang dia sebut sebagai salah satu tim yang persiapannya serta kualitas tim yang cukup bagus.
"Kalau saya pasti termotivasi, apalagi tim Persipura ini tim siap."
"Siapapun lawannya kita harus optimis. Saya termotivasi melawan Persipura," kata Abanda, Jumat (7/2/2020) dilansir dari Tribun Jateng.
Namun kesempatan untuk melakukan laga debut tidak mudah bagi Abanda mengingat stok lini belakang Mahesa Jenar yang memiliki banyak pemain saat ini.
Posisi bek tengah Mahesa Jenar saat ini telah memiliki nama beken seperti duet musim lalu Wallace Costa serta M Rio Saputra.
Serta ada lagi beberapa nama seperti Wahyu Prasetya dan Alfeadra Dewangga yang juga baru bergabung musim ini.
Meski[pun banyak pemain yang berpengelaman serta langganan Timnas Indonesia, Abanda mengaku siap bersaing demi memperebutkan posisi di tim utama.
Adapun selama bergabung di PSIS, Abanda mengaku banya sambutan dari para rekan-rekannya.
Bahkan pemain yang berposisi stopper ini mengaku telah mengenal beberapa pemainnya dan sekarang menjadi satu tim.
"Adaptasi saya cepat, lancar juga. Jadi teman-teman ini banyak yang saya sudah kenal. Ini teman-teman lama saya semua, cuma baru gabung sama-sama tahun ini," kata Abanda.
"Fandi Eko, Soni, asisten pelatih Rezal, Kaka Imran (Imran nahumarury-red), saya sudah kenal lama dengan mereka," imbuh pemain berbadan tinggi ini.
Disinggung soal posisi favoritnya, Abanda mengaku lebih menyukai posisi bek tengah atau stopper.
Sebelum lekat dengan posisi itu, Abanda diketahui pernah bermain sebagai striker saat memperkuat Persita Tangerang, PSM Makassar dan Persik Kediri.
"Kalau saya senangnya stopper. Karena memang awalnya saya stopper," katanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan untuk target di PSIS, ia ingin membawa PSIS bersaing di papan atas pada kompetisi Liga 1 2020.
"Target saya paling tidak mengantar PSIS di klasemen akhir ini berada di peringkat atas," turtupnya.
Liga 1 2020 dijadwalkan bakal digelar mulai 29 Februari 2020.
(Tribunnews.com/Ipunk) (Tribun Jateng/Franciskus Ariel Setiaputra)