News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Serba-Serbi Piala Gubernur Jatim 2020, Diikuti Tim Jempolan hingga Tak Ada Hadiah Top Skor Turnamen

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Serba-Serbi Piala Gubernur Jatim 2020, Diikuti Tim Jempolan hingga Tak Ada Hadiah Top Skor Turnamen

TRIBUNNEWS.COM - Turnamen pramusim bertajuk Piala Gubernur Jawa Timur 2020 dipastikan akan diikuti oleh delapan klub, termasuk satu klub asal Malaysia.

Piala Gubernur Jawa Timur 2020 rencananya akan diselenggarakan mulai tanggal 10 sampai 20 Februari 2020 mendatang.

Format turnamen ini terdiri dari delapan tim yang dibagi menjadi dua grup yang telah ditentukan oleh pihak penyelenggara.

Grup A akan diisi oleh Madura United, Persebaya Surabaya, Persik Kediri, dan Bhayangkara FC.

Sedangkan Grup B akan ditempati oleh Arema FC, Persela Lamongan, Persija Jakarta, dan Sabah FA.

Stasiun Televisi Swasta, MNCTV secara resmi didapuk sebagai official broadcaster turnamen Piala Gubernur Jawa Timur 2020.

MNCTV dijadwalkan akan menayangkan secara langsung setiap pertandingan yang digelar dalam turnamen tersebut.

Untuk kick-off pertandingan fase grup akan dimulai tanggal 10 Februari dimana akan ada dua pertandingan setiap harinya yang digelar masing-masing pukul 15.30 WIB dan 19.00 WIB.

Lalu pertandingan semifinal siap berlangsung pada 17 Februari dan partai final akan digelar pada 20 Februari 2020 mendatang.

Berdasarkan hasil penelusuran Tribunnews, berikut ini serba-serbi penyelenggaraan Piala Gubernur Jatim 2020:

1. Dua Tuan Rumah yang Berbeda

Penyelenggaraan turnamen Piala Gubernur Jatim 2020 secara resmi akan menggunakan format dua grup.

Dimana, setiap grup diisi oleh empat klub yang akan berpartisipasi dalam turnamen tersebut

Madura United dan Arema FC menjadi dua klub yang telah ditunjuk sebagai tim tuan rumah.

Stadion Bangkalan telah dipilih Madura United sebagai venue pertandingan.

Sementara itu, Arema FC memilih Stadion Kanjuruhan menjadi tempat lokasi pertandingan lainnya.

Alhasil tim-tim yang tergabung dalam satu grup Madura United seperti Bhayangkara FC, Persebaya Surabaya, dan Persik Kediri akan memainkan laga di Stadion Bangkalan.

Sedangkan, tim yang tergabung dalam satu grup bersama Arema FC seperti Persela Lamongan, Persija Jakarta, dan Sabah FA akan melakoni pertandingan di Stadion Kanjuruhan.

2. Mengundang Dua Klub Luar Jatim

Dua tim luar Jawa Timur yang dipastikan akan berpartisipasi serta keduanya akan tergabung dalam grup yang sama di grup B.

Dua tim yang dimaksud adalah Persija Jakarta dan Sabah FC (Malaysia).

Keduanya akan saling sikut untuk menjadi yang terbaik di fase grup hingga turnamen.

Persija Jakarta dan Sabah FA akan tergabung di grup B bersama Arema FC serta Persela Lamongan.

3. Arema FC dan Persebaya Sengaja Dipisahkan

Ada salah fakta menarik dibalik pembagian grup Piala Gubernur 2020 kali ini.

Dimana, Arema FC dan Persebaya Surabaya yang menjadi dua kekuatan besar sepak bola di Jawa Timur dipastikan tidak akan berada dalam satu grup.

Tim Singo Edan bergabung dengan Persela Lamongan, Persija Jakarta, dan Sabah FA di Grup B.

Sementara itu, Persebaya Surabaya ditempatkan di Grup A bersama Madura United yang akan bertindak sebagai tim tuan rumah.

Dua tim lainnya yang menghuni Grup A adalah Persik Kediri dan Bhayangkara FC.

Usut demi usut ternyata ada faktor kesengajaan dari pihak penyelenggara terkait pemisahan Arema FC dan Persebaya di babak grup.

Hal itu dijelaskan oleh Ahmad Riyadh selaku ketua Asprov PSSI Jatim.

“Kalau nanti bertemu langsung pasti akan jomplang, sehingga ada pembagian sentral,” kata Ketua Asprov PSSI Jatim, Ahmad Riyadh dilansir dari Kompas.

Riyadh juga tidak khawatir Derbi Jawa Timur tak akan terjadi.

Dia meyakini jika kedua tim sama-sama memiliki tekad yang kuat pasti akan bertemu, entah di semifinal maupun final.

“Kalau mereka bagus, keduanya paasti akan bertemu kok,” ujar Riyadh lagi.

Pembagian tentu secara tidak langsung menimbulkan kekecewaan bagi segelintir penikmat sepak bola karena tidak bisa melihat Derby Jatim di babak penyisihan grup.

Hanya saja, pihak penyelenggara sudah pada keputusan finalnya yang tidak dapat diganggu gugat.

4. Misi Terselubung Panitia Penyelenggara

Pihak penyelenggara juga memiliki agenda terselubung terhadap pagelaran turnamen Piala Gubernur Jatim 2020.

Pihak Asprov PSSI Jatim berencana menggelar acara pertemuan bersama para suporter untuk sama-sama menjaga nama persepakbolaan Jawa Timur.

Nantinya, semua kelompok suporter sekitar Jawa Timur akan dikumpulkan dalam satu ruangan.

Di Jawa Timur ada dua basis suporter yang memiliki sejarah rivalitas yang sangat panjang, yakni Aremania dan Bonek.

Aremania mendukung Arema FC melawan Persija dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Sabtu (23/11/2019). Arema FC ditahan imbang Persija Jalarta dengan skor 1-1.?SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO (SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO)

Pihak panitia menyadari mendamaikan kedua kelompok suporter tersebut tidak semudah membalikan telapak tangan.

Namun, pihak panitia percaya bahwa kedua kelompok tersebut bisa menjaga nama baik masing-masing meskipun belum menemukan titik damai.

Aremania dan Bonek itu tidak mungkin bisa bersatu, tapi mereka bisa profesional.

Ini sudah diprogramkan PSSI akan diundang koordinator suporter, tapi untuk Persija dan Sabah tidak.

5. Tidak Ada Penghargaan Top Skor dan Pemain Terbaik Turnamen

Dilansir dari Tribun Madura, Panitia Piala Gubernur Jatim 2020 memastikan tidak menyiapkan hadiah untuk beberapa kategori pemenang.

Kategori yang dipastikan tidak mendapatkan hadiah yaitu pencetak gol terbanyak dan pemain terbaik Piala Gubernur Jatim 2020.

Ketua Asprov PSSI Jatim, Ahmad Riyadh menuturkan, panitia Piala Gubernur Jatim 2020 tidak memberikan hadiah untuk pencetak gol terbanyak dan pemain terbaik karena beberapa alasan.

Menurut Ahmad Riyadh, titik berat turnamen Piala Gubernur Jatim 2020 itu hanya sebatas ajang persiapan klub, khususnya klub asal Jawa Timur, sebelum kompetisi Liga 1 2020 bergulir.

"Itu karena tujuan utama kita hanya agar klub bisa fokus menyiapkan materi timnya sebelum kompetisi," ujar Ahmad Riyadh, Kamis (6/2/2020).

"Makanya tidak sampai ke situ," sambung dia.

Ahmad Riyadh berharap, dengan adanya Piala Gubernur Jatim 2020, setidaknya, klub asal Jawa Timur bisa melihat sejauh mana kualitas materinya dari lawan kuat, seperti Persija Jakarta.

Pembagian Grup Piala Gubernur Jawa Timur 2020:

Grup A:

- Madura United (Tuan Rumah)

- Persebaya Surabaya

- Persik Kediri

- Bhayangkara FC

Grup B:

- Arema FC (Tuan Rumah)

- Persela Lamongan

- Persija Jakarta

- Sabah FC (Malaysia).

Jadwal Lengkap Turnamen Piala Gubernur Jawa Timur 2020:

- Tanggal Pelaksanaan: 10 - 12 Februari 2020

- Fase Grup A: 10, 12, dan 14 Februari 2020

- Fase Grup B: 11, 13, dan 15 Februari 2020

- Semifinal: 17 Februari 2020

- Final: 20 Februari 2020

(Tribunnews/Dwi Setiawan)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini