Rinciannya, mantan pemain Persija Jakarta itu membukukan 9 gol dan 4 assist.
Catatan yang cukup mewah bagi pemain yang tidak berposisi sebagai striker.
Bruno Matos naturalnya bermain di posisi gelandang serang.
Namun beberapa musim kebelakang, ia dapat bermain di bergabai posisi penyerangan, baik winger, attacking midfield maupun second striker.
Kelebihannya tersebut diprediksi tak akan membuat Rahmad Darmawan kesulitan untuk memberikan menit bermain.
Beralih ek Brian Ferreira yang musim lalu merupakan amunisi tim PSS Sleman.
Menjadi pertanyaan bagi Laskar Sembada, dimana pemain kelahiran Argentina mampu menujukkan penampilan yang gemilang.
Kendati baru musim pertama menginjakkan kakinya di sepak bola Indonesia.
Tercatat ia berpartisipasi dalam 14 gol yang tercipta dari PSS Sleman.
Ia sanggup mencetak 9 gol dan 5 assist kala itu.
Dibandingkan Bruno, Brian lebih berperan sebagai gelandang serang.
Pergerakannya yang eksplosif dan flamboyan membuatnya menjadi satu diantara playmaker ciamik yang berkompetisi Liga 1 2019.
Berpindah ke Beto Goncalves, ia merupakan striekr naturaliasai Indonesia yang banyak melanglang klub di Tanah Air.
Kendati demikian, tak pernah ia diragukan dalam hal ketajamannya.