Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Launching Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (23/2/2020) lalu, yang diikuti 26 pemain tersebut, ternyata belum jaminan mereka langgeng dengan tim.
Pasalnya, 26 pemain yang sudah resmi dikontrak dan namanya satu per satu disebutkan kala itu, masih bisa saja dipinjamkan ke klub lain.
Artinya, pemain yang tidak sungguh-sungguh dalam mengabdi di Arema FC, pemain tersebut berpeluang untuk disingkirkan dengan berbagai option, misalnya dipinjamkan ke klub lain.
Kini, Arema FC masih membuka peluang melakukan perubahan komposisi pemain, sekali pun pemain tersebut sudah dikontrak.
"Perubahan masih bisa saja terjadi. Sementara itu (26 pemain yang dilaunching)," kata Charis Yulianto Asisten Pelatih Arema FC pada SURYAMALANG.COM, Selasa (25/2/2020).
Baca: PSS Sleman Kehilangan Pelatih Jelang Liga 1 2020, Eduardo Perez Blak-blakan Soal Alasannya Mundur
Baca: Tersinggung, Aji Santoso Balik Tuding Persikabo yang Tak Beretika Soal Transfer Abduh Lestaluhu
Baca: Adu Tajam Lini Serang Persib, Persija, dan Persebaya: Sama Tajam, Siapa Punay Pelapis Berbahaya?
Lebih lanjut Charis menjelaskan, jika perubahan dapat terjadi apabila tim pelatih mendapati pemain yang sudah dikontrak, tak sungguh-sungguh dan tak ingin berkembang bersama Arema FC.
Sementara itu, Sudarmaji Media Officer Arema FC menekankan, perubahan masih akan terjadi dalam tubuh Arema FC hingga bursa transfer pemain ditutup.
"Sepak bola itu dinamis. Tidak hanya karena teknis, kadang juga jarena faktor cedera kadang bisa berubah. Prinsip semua pemain harus siap dengan segala medan di kompetisi yang akan bergulir," jelas Sudarmaji.
Hingga saat ini sudah ada tiga pemain baru Arema FC musim ini yang dipinjamkan ke klub lain sebelum kompetisi dimulai, yakni Alfin Tuasalamony yang kabarnya dipinjamkan ke Madura United, Ganjar Mukti bergabung ke Persiraja Banda Aceh dan Pandi Lestaluhu.
Pelatih asal Blitar itu menegaskan, selain taktik dan kebutuhan tim, pertimbangan untuk mempertahankan pemain juga dilihat dari kesungguhan si pemain di dalam tim.
"Bisa saja kalau ada pemain yang tidak mau bekerja keras dan berkembang, memungkinkan untuk dipinjamkan juga. Kami staf pelatih terus melihat perkembangan pemain," tegasnya.
Hingga saat ini total 26 pemain resmi dikontrak dan masih bersama Arema FC.
Sementara kuota maksimal pemain musim ini ditambah menjadi 33 tanpa ada regulasi pemain U-23, setelah sebelumnya 30 pemain dan diwajibkan memiliki sedikitnya tujuh pemain U-23.
Berikut nama-nama pemain Arema FC
Kiper:
1. Utam Rusdiyana
96. Kurniawan Kartika Ajie
31. Andryas Francisco
23. Teguh Amiruddin
Belakang:
87. Johan Farizi
5. Bagas Adi Nugroho
17. Matias Malvino
44. Nur Diansyah
26. Taufik Hidayat
4. Syaiful Indra Cahya
21. Aji Saka
Tengah:
12. Hendro Siswanto
7. Oh In-Kyun
41. Dendi Santoso
14. Jayus Hariono
19. Hanif Sjahbandi
92. Dave Mustaine
88. Vikrian Akbar
16. Ridwan Tawainella
Depan
10. Muhammad Rafli
99. Kushedya Hari Yudo
78. Mariando Uropmabin
32. Jonathan Bauman
27. Dedik Setiawan
33. Elias Alderete
56. Titan Agung.
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Arema FC Akan Singkirkan Pemain yang Mengabdi Tidak Maksimal, Meskipun Sudah Dikontrak & Dilaunching, https://suryamalang.tribunnews.com/2020/02/25/arema-fc-akan-singkirkan-pemain-yang-mengabdi-tidak-maksimal-meskipun-sudah-dikontrak-dilaunching?page=all.