Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajemen tim Persija Jakarta berencana mengambil sikap tegas menanggapi perilaku kurang baik yang ditunjukan pemain tengahnya, Sandi Darman Sute.
Seperti diketahui, Sandi Sute terlihat meluapkan rasa emosionalnya dengan menendang botol minum ke arah bench pemain Persija.
Bahkan, pemain asal Palu, Sulawesi Tengah, itu memilih langsung masuk ke ruang ganti tanpa menyalami tim pelatih dan rekan-rekan setimnya di Persija Jakarta.
Baca: Lima Hal Menarik dari Arema FC Musim 2020: Terisa Dua Pemain dari Skuad Juara
Baca: Daftar 31 Pemain PSIS Semarang dan Jadwal Laga Skuat Mahesa Jenar di Putaran Pertama Liga 1 2020
Baca: Kondisi Persija: Liga Belum Mulai, Skuat Macan Kemayoran Kelelahan?
Kekesalan itu diluapkan Sandi Sute setelah digantikan oleh tim pelatih Persija Jakarta pada menit-menit awal pertandingan menghadapi Borneo FC.
Tim pelatih Macan Kemayoran memilih menarik keluar Sandi Sute pada menit ke-20 dan memasukan Evan Dimas Darmono.
Menanggapi kejadian tersebut, Direktur Olahraga Persija, Ferry Paulus beserta jajaran manajemen tim akan membahas lebih dalam perilaku buruk yang ditampilkan pemainnya tersebut.
Ferry menjelaskan, pihak manajemen klub kemungkinan besar akan menyiapkan teguran atau sanksi untuk memberikan efek jera.
"Pastilah nanti manajer akan menyampaikan (ke Sandi Sute), entah nanti itu hukuman, entah apa kita akan lihat seperti apa," kata Ferry Paulus saat ditemui di SUGBK, Jakarta Pusat, Minggu (1/3/2020).
Saat ini, manajemen Persija masih melakukan pembahasan mengenai teguran yang akan diberikan kepada pemain tengahnya tersebut.
"Masih dalam pembahasan, kita lihat saja nanti," tutur Ferry Paulus.