"Otot, sedikit di bagian pingguil, otot kecil."
"Anda para reporter masih bisa melakukan pekerjaan anda dengan maslaah seperti itu, tapi untuk penjaga gawang profesional, itu berbeda," ungkap pelatih asal Jerman tersebut.
Baca: Arema FC vs Persib Bandung Liga 1: Vizcarra Sebut Mantan Timnya Tangguh Saat Main Dihadapan Aremania
Baca: Hasil Liga 1 2020: Ditahan Imbang Persita, Pelatih PSM Tetap Bersyukur
Hal lebih buruknya, Liverpool bisa saja kehilangan Alison hingga pertandingan leg kedua babak 16 Liga Champions melawan Atletico Madrid.
"Tidak, seminggu kedepan dia tidak tersedia."
"Saya tidak tahu saat melawan Everton dia bisa dimainkan atau tidak, tapi yang pasti minggu depan dirinya tidak tersedia," ujar Klopp.
Sebelumnya, Alison sempat absen di awal musim karena cedera betis yang membuatnya menepi delapan pekan.
Dengan cederanya sang penjaga gawang andalan, Liverpool kembali akan menghadapi maslaah setelah performa mereka yang menurun sejak kalah dari Atletico di leg pertama babak 16 Liga Champions.
Setelahnya mereka kalah beruntun, yaitu kalah 3-0 dari Watford dan 2-0 dari Chelsea.
Walaupun posisi mereka di papan klasemen Liga Inggris masih sulit terkejar, ini bisa menjadi masalah serius bagi performa tim di Liga Champions.
Mereka kalah agregat setelah kalah 1-0 di pertemuan pertama melawan Atletico.
Di leg kedua nanti, The Reds harus bisa menang dengan skor lebih dari satu untuk bisa memenangkan agregat dan melaju ke delapan besar.
Baca: Menganalisa Peran Krusial Fred dan Rodri dalam Derby Manchester, Duo Gelandang Sang Pengangkut Air
Baca: Luke Shaw Sebut Jesse Lingard Tak Bisa Klaim Golnya untuk Manchester United
Sementara mengenai performa timnya yang sedang menurun, Klopp yakin bermain di Anfield bisa membantu mengembalikan momentum mereka.
"Ya itu jaih lebih besar, saya menyadari sudah beberapa waktu yang lalu pengaruh dan dampak Anfield jauh lebih besar yang saya kira," tegsa Klopp.
Dirinya pun menjelaskan perlunya membangun atmosfer yang bagus di Anfield saat laga berlangsung.