Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Arema FC vs Persib Bandung sudah rampung digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, (8/3/2020).
Laga Arema FC vs Persib berakhir kemenangan untuk Maung Bandung dengan skor 2-1.
Meskipun Arema kalah, Aremania tetap melakukan tindakan sportif. Berdasarkan pantauan Kompas.com dari tribune Stadion Kanjuruhan, ada beberapa aksi mulia yang muncul di Kanjuruhan.
Baca: Seusai Tekuk Arema FC, Persib Bakal Hadapi Sang Mantan Lagi
Baca: Bikin Penyerang Arema Mati Kutu, Teja Paku Alam Mulai Rasakan Dampak Pelatih Kiper Baru Persib
Hampir tidak terdengar nyanyian rasis di dalam stadion.
Pasalnya, setiap ada nada rasis bergaung, Aremania lainnya langsung saling mengingatkan.
Pada awal babak kedua misalnya, salah satu sudut di tribune ekonomi terdengar menyanyikan lagu rasis, seketika itu pula Aremania dari sisi selatan berteriak tanda jangan diteruskan.
Setelah itu, tidak ada lagi chant rasis sekalipun terdengar dari sudut manapun.
Semua Aremania kembali bernyanyi khusus untuk mendukung skuad Ebes Mario Gomez.
Bahkan, Esteban Vizcarra yang notabene eks Arema FC tak pernah Aremania gubris dengan olok-olokan ketika menyentuh bola.
Baca: Sinyal Mulai Harmonisnya Aremania-Bobotoh, Gantian Bakal Ada yang Sowan ke Bandung
Baca: Dampak Luar Biasa yang Bisa Dinikmati Persib Bandung Seusai Sukses Pecundangi Arema di Kanjuruhan
Selain itu, ketika ada oknum suporter melempar sesuatu dari tribune VIP, Aremania di sampingnya langsung memarahi oknum tersebut.
Aremania berkata kurang pantas karena melampiaskan kekesalan mereka terhadap kekalahan tim dan keputusan wasit.
Makian yang keluar dari suporter yang datang di Stadion Kanjuruhan bukan buat pemain Persib Bandung maupun pendukung setianya, Bobotoh.
Usai laga digelar, pemain Persib Bandung juga tampak santai dan bisa menikmati atmosfer pertandingan di tengah lapang.
Saat memasuki ruang ganti, skuad Robert Rene Alberts juga tak lari karena ketika ada lemparan datang dari tribune VIP, Aremania langsung geram dan memaki pelempar.
Tepuk tangan dan dua jempol tangan diberikan oleh Aremania ketika Teja Paku Alam cs masuk ke ruang ganti.
Semoga perdamaian ini terus berlanjut ketika Persib menjamu Arema pada putaran kedua.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Arema Vs Persib, Salut, Ini Aksi Mulia Aremania pada Maung Bandung
Sinyal Damai Viking-Aremania Diapresiasi Aji Santoso, Berharap Tertular Kepada Bonek-The Jak
Pelatih Persebaya Aji Santoso merespons sinyal perdamaian antara suporter Persib Bandung dengan Arema FC.
Di mana ada kabar suporter Persib Bandung, Viking dan Bobotoh diperbolehkan datang oleh suporter rival Aremania selaku tuan rumah untuk menyaksikan duel sengit Arema FC Vs Persib Bandung.
Sebelumnya, laga antara Arema FC Vs Persib Bandung akan tersaji pada laga pekan kedua Liga 1 2020 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (8/3/2020).
Menurut Aji Santoso, sinyal perdamaian kedua suporter yang memilih bersahabat adalah sebuah capaian besar atau langkah positif yang patuh diapresiasi.
"Ini satu usaha yang luar biasa dan patut diapresiasi. Saya sendiri juga ingin seluruh suporter bisa hadir di mana saja timnya bermain," kata Aji Santoso (7/3/2020).
Lalu, Aji Santoso berharap agar sinyal perdamaian antara suporter Persib Bandung dan Arema FC bisa menular ke laga klasik Persija Jakarta kontra Persebaya Surabaya.
Mengingat kedua suporter Persija Jakarta (The Jak) dan Persebaya (Bonek) juga terlibat aroma rivalitas yang membuat kedua belah pihak sulit berada dalam satu tribun.
Namun, sempat ada wacana dari PSSI ingin memberikan kuota tiket kepada Bonek agar bisa datang mendukung tim jagoannya secara langsung di Jakarta.
Baca: Arema FC Masih Berburu Bek Sehari Jelang Penutupan Bursa Transfer Liga 1 2020
Baca: Skuat Persib Kian Pede seusai Kalahkan Arema FC, Robert Albert: Tak Banyak Tim Bisa Menang di Malang
Pasca ditunda, diperkirakan duel keduanya akan terjadi saat jeda kompetisi pada Maret mendatang, memanfaatkan ditundanya agenda kualifikasi Piala Dunia dan TC Timnas.
"Seperti Persija melawan Persebaya, Bonek bisa hadir. Begitu juga sebaliknya, Jak Mania bisa hadir saat bermain di Surabaya," ujar mantan pelatih Arema FC ini.
"Kalau ini terjadi di seluruh tim dan suporter, maka akan sangat luar biasa, saya sangat mendukung. Biarkan rivalitas di atas lapangan saja, setelah itu normal. Bila ini terjadi, maka indah sekali," tutup Aji Santoso.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judulSinyal Damai Viking-Aremania Disebut Aji Santoso Patut Diapresiasi, Ingin Bonek-The Jak Tertular