News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Soccer Star

Tunjukkan Bukti Cinta pada Italia, Zlatan Ibrahimovic Sumbang Rp.1,6 Miliar Bantu Perangi Corona

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Zlatan Ibrahimovic

TRIBUNNEWS.COM - Dibalik kegarangan Zlatan Ibrahimovic bermain di atas lapangan, ia memiliki sifat kedermawanan ditengah musibah yang menimpa Italia saat ini.

Italia menjadi salah satu negara terburuk terdampak virus corona setelah China.

Dilansir Football Italia, Negari yang terkenal dengan Menara Pisa tersebut memiliki lebih dari 25.000 kasus aktif terkait corona saat ini.

Dimana, 2.500 orang telah dinyatakan meninggal akibat dampak virus yang awalnya berasal dari Wuhan tersebut.

Menyikapi situasi tersebut, Zlatan Ibrahimovic yang kini merumput bersama AC Milan menunjukkan sifat dermawannya.

Baca: Sadio Mane Donasikan Rp 735 Juta Demi Perangi Corona di Tanah Kelahirannya

Baca: UPDATE, Daftar 17 Pesepakbola yang Terjangkit Virus Corona, dari Juventus hingga Valencia

Uang tersebut disumbangkan Zlatan Ibrahimovic ke rumah sakit Humanitas di wilayah Lombardy dan Piedmont, Italia.

Sumbangan tersebut sebagai bentuk partisipasi Ibrahimovic membantu Italia yang tengah berperang menangkal virus corona.

Selain itu, eks penyerang LA Galaxy tersebut juga tak sungkan membuka akun penggalangan dana.

Akun penggalangan dana tersebut ditunjukkan bagi warga masyarakat luas yang ingin memberikan sumbangan untuk tujuan yang sama.

Ibrahimovic juga mengungkapkan apa yang ia lakukan tersebut sebagai bentuk rasa cintanya kepada Italia.

Seperti yang kita ketahui, Italia merupakan pesepakbola dunia yang lebih banyak bermain di kompetisi si kulit bundar Negeri Pisa.

Klub-klub seperti Juventus, Inter Milan, hingga AC Milan menjadi deretan tim yang pernah dibela Ibrahimovic.

"Italia telah memberi banyak hal kepada saya, dalam kondisi sulit ini, saya ingin memberi lebih banyak lagi kepada negara yang saya cintai ini," ungkap Ibrahimovic dalam akun instagramnya.

"Saya mengandalkan kemurahan hati kalian, semua atlet profesional, dan mereka yang ingin memberikan sumbangan sesuai kemampuannya untuk memerangi virus ini." jelasnya.

Ibrahimovic mengungkapkan rasa terima kasih kepada dokter, perawat, dan rumah sakit yang telah bekerja keras tanpa henti menghadapi situasi ini.

"Bersama, kita benar-benar bisa membantu rumah sakit, dokter, dan perawat yang bekerja tanpa pamrih setiap hari untuk menyelamatkan hidup kita. Mari kita bersama-sama memerangi virus corona dan memenangkan situasi ini," kata Zlatan Ibrahimovic.

Sebelumnya, winger andalan Liverpool, Sadio Mane juga telah mengeluarkan donasi uang untuk membantu Senegal yang menjadi tempat kelahirannya dalam memerangi virus corona.

Sadio Mane menunjukkan kedermawanannya ketika ia memutuskan menyumbangkan uang sebesar Rp 735 juta kepada Senegal.

"Penyerang Liverpool, Sadio Mane telah menyumbangkan uang 45.000 euro kepada pemerintah yang tengah berjuang melawan virus corona di negara asalnya, Senegal," demikianlah rilis pemberian dari BBC.

Eks pemain Southampton tersebut berharap sumbangannya tersebut bisa bermanfaat bagi Senegal yang tengah berperang menangkal virus corona.

Selain itu, Sadio Mane juga membagikan video ke media sosial guna mengingatkan bahayanya virus corona.

Pemain terbaik Afrika 2019 tersebut juga memberi nasehat kepada para penggemarnya untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap keberadaan virus corona.

Baca: Liverpool Harus Dapatkan Timo Werner untuk Gantikan Posisi Sadio Mane

Baca: Penyerang Liverpool, Sadio Mane Tidak Tahu Jika Juara Liga Inggris Mendapat Medali

Tindakan yang dimaksud adalah mencuci tangan selama 30 detik.

Sebelumnya, Macky Sall selaku presiden Senegal telah memerintahkan semua sekolah dan universitas ditutup selama tiga minggu kedepan.

Selain itu, festival keagamaan yang telah dijadwalkan resmi dibatalkan oleh pemerintah Senegal.

Seperti yang diberitakan Reuters, 24 warga Senegal dinyatakan telah terinfeksi corona dalam dua minggu terakhir.

Senegal merupakan negara Afrika pertama yang memutuskan untuk menutup sekolah disana.

Menurut daftar yang telah disusun oleh pihak UNESCO, terdapat 39 negara yang telah menutup sekolah di seluruh negerinya.

Hal itu disebut-sebut telah mempengaruhi keadaan lebih dari 420 juta anak-anak dan remaja yang masih aktif sekolah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini