Mengikuti arahan pemerintah dan WHO agar tidak terpapar virus Corona dan bisa memutus rantai penyebarannya.
“Yang saya lakukan untuk mencegah infeksi virus, mungkin semua orang juga sudah tahu karena sudah direkomendasikan oleh Badan Kesehatan dan WHO."
"Kita tetap di rumah dan menjaga keluarga, menjaga rumah agar tetap bersih, selalu cuci tangan setiap hari, dan hindari keramaian."
"Dengan langlah-langkah itu, kita bisa menekan angka penyebaran virus dan menyelesaikan wabah ini,” tambah Luiz.
Disisi lain penyerang kelahiran 23 April 2020 ini juga mengikuti perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain.
Namun, saat disinggung mengenai Liga Indonesia, ia justru terkenang kebersamaannya saat berseragam Barito Putera pada tahun 2016 lalu.
Saat itu, Junior adalah salah satu top skorer dengan koleksi 17 gol bersama Laskar Antasari, dua tingkat di bawah Alberto Goncalves yang meraih Sepatu Emas.
“Tentu saya akan selalu mengingat Barito, klub pertama saya di Liga Indonesia. Saya sangatbahagia di sana, dan saya bisa mencetak 17 gol saat itu."
"Saya sangat berterima kasih kepada Barito Putera dan fans. Saya berharap suatu hari nanti bisa kembali ke sana,” pungkasnya.
Barito Putera sendiri saat ini belum dapat meraih kemenangan di 3 pertandingan awal Liga 1 2020.
Tim besutan Djajang Nurjaman ini baru mengumpulkan 1 poin dan menempatkannya di papan bawah tepatnya posisi 17 klasemen sementara.
Rinciannya, pada pekan perdana dipermalukan oleh tuan rumah Madura United dengan skor 4-0 di Stadion Gelora Pamelingan Madura.
Kemudian pada pekan kedua dibungkam oleh tim tamu Bali United dihadapan publiknya sendiri dengan skor 1-2 di Stadion Demang Lehman.
Kemudian pertandingan terakhir pekan ke 3, mencuri 1 poin dari markas PSM Makassar dengan skor imbang 1-1 di Stadion Andi Mattalatta.
(Tribunnews.com/Ipunk) (Baritoputera.co.id/Martini)