TRIBUNNEWS.COM, DORTMUND - Gelandang Borussia Dortmund, Mario Goetze ingin hengkang pada musim panas 2020. Namun, Die Borussen tak setuju dengan keputusannya.
Pada awal April lalu, Mario Goetze secara terang-terangan telah memutuskan untuk meninggalkan Borussia Dortmund pada bursa transfer musim panas 2020.
Ia bahkan sudah menunjuk agen baru, Reza Fazeli, untuk mencarikannya klub baru pada musim depan.
Namun, Goetze belum mau memberitahu nama klub yang menjadi pelabuhan berikutnya karena kondisi sedang tidak kondusif akibat merebaknya Covid-19 atau virus corona.
"Saya ingin mengumumkan bahwa setelah melalui pertimbangan yang matang, saya memutuskan untuk mengubah rencana karier saya. Butuh waktu bagi saya sebelum akhirnya mengambil langkah ini," kata Goetze.
"Ke mana saya akan berlabuh, itu semua akan menjadi jelas jika kondisi dunia sudah kembali normal," ujar mantan pemain Bayern Muenchen itu.
Keputusan pemain berusia 27 tahun itu untuk meninggalkan Signal Iduna Park dikarenakan minimnya menit bermain yang diberikan kepadanya sepanjang musim 2019-2020.
Ia bahkan hanya mencatatkan 5 penampilan sebagai starter di musim ini.
Pada akhir April ini, kubu Die Borussen akhirnya buka suara terkait masa depan pemain timnas Jerman itu.
Bos Dortmund, Hans-Joachim Watzke, mengatakan ingin melakukan negosiasi dengan Goetze setelah masalah pandemi corona ini selesai.
Watzke tak ingin Goetze pergi dengan cuma-cuma pada musim ini mengingat kontraknya akan habis pada Juni 2020.
"Untuk sekarang ini, kami memang masih menunda pembicaraan. Tapi, saya yakin pembicaraan dengan Mario Goetze akan kembali dilanjutkan dalam waktu dekat," tuturnya.
Akan tetapi, Goetze belum memberikan respons atas keputusan Dortmund yang ingin memperpanjang durasi kontraknya.
Kondisi itu coba dimanfaatkan tiga tim Serie A untuk membajak pemain berpostur 176 cm itu.
AC Milan, AS Roma dan Lazio diklaim ingin mendapatkan tanda tangan Goetze.
Apalagi mereka berpeluang mendapatkan Goetze dengan gratis.