TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - Mantan bek Manchester City, Pablo Zabaleta, menyebut Lionel Messi sebagai produk bernilai jutaan.
Pablo Zabaleta bergabung dengan Manchester City pada awal musim 2008-2009 dari klub Liga Spanyol, Espanyol.
The Citizens mendatangkan Zabaleta dengan mahar 8,7 juta euro atau setara dengan Rp 142 Miliar.
Pemain asal Argentina tersebut menjadi salah satu bagian dari proyek revolusi besar-besaran di bawah pemilik asal Abu Dhabi, Sheikh Mansour.
Zabaleta membela Manchester City selama 9 musim dari 2008-2009 hingga 2016-2017.
Pemain berusia 35 tahun itu akhirnya hengkang ke West Ham United pada awal musim 2017-2018 dengan status bebas transfer.
Bersama Manchester City, Zabaleta berhasil mempersembahkan 2 gelar Liga Inggris, 1 gelar Piala FA, 2 gelar Piala Liga, dan 1 gelar Community Shield.
Mantan rekan Lionel Messi di Timnas Argentina itu pun telah mencetak 333 kali penampilan bersama The Citizens.
Zabaleta sempat memberikan pendapatnya tentang Messi.
Menurut mantan pemain Espanyol itu, Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) bisa jadi akan memiliki uang yang sedikit jika tak memiliki Messi.
Bahkan, klub-klub lokal Argentina memiliki uang lebih banyak karena adanya La Pulga, julukan sang superstar.
"Selain segala hal yang kurang di lapangan, tanpa Leo, AFA akan memiliki uang jauh lebih sediki. Tentu saja Leo menghasilkan pendapatan yang luar biasa dan itu berarti bahwa klub-klub Argentina juga memiliki lebih banyak uang. Dalam perbaikan infrastruktur sepak bola Argentina, ada Leo," lanjutnya.
Zabaleta bahkan menyebut Messi sebagai produk yang bisa menghasilkan jutaan uang untuk otoritas sepak bola Argentina.
Pemain pemegang 58 cap untuk Argentina itu juga menyebut bahwa AFA harus bersyukur karena memiliki seorang Messi.
"Leo adalah produk yang menghasilkan jutaan dan sepak bola Argentina harus bersyukur sepanjang hidupnya karena keberadaannya (Messi). AFA memiliki jutaan dolar yang pasti akan disalurkan ke klub-klub di Argentina," tutur Zabaleta.