TRIBUNNEWS.COM, HANOI - Liga Vietnam direncanakan akan menggunakan format satu putaran yang kemudian berlanjut ke fase berikutnya untuk menentukan gelar juara.
Liga Vietnam akhirnya resmi akan memulai kembali kompetisi mereka pada 5 Juni 2020 dengan format baru.
Liga Vietnam yang diikuti oleh 14 tim hanya akan mengunakan format satu putaran.
Artinya setiap tim hanya akan bertemu satu kali (13 pertandingan).
Nantinya setelah masing-masing tim sudah melakoni 13 pertandingan (satu putaran), 8 klub teratas akan masuk ke fase selanjutnya.
Sedangakan 6 tim terbawah akan bertarung untuk menentukan siapa dari mereka yang akan terdegradasi.
Hanya ada satu tim yang akan terdegradasi dengan menghilangkan sistem play-off.
Sementara juara Liga 2 Vietnam akan otomatis promosi ke V-League 2021.
“Hasil dari 13 putaran pertama hanya akan digunakan untuk mengklasifikasikan sub-kelompok. Ini tidak akan digunakan saat liga bergerak ke fase kedua." kata Sekretaris Jenderal VFF, Le Hoai Anh
"Tim yang berperingkat lebih tinggi akan memiliki keuntungan karena mereka akan diberi lebih banyak kesempatan untuk bermain di rumah," tuturya.
Perubahan format kompetisi tersebut sebagai antisipasi jadwal padat yang akan dijalani klub dan pemain seandainya liga dijalankan dengan format kompetisi penuh.
Dengan menggunakan format satu putaran, mereka telah menghilangkan separuh dari jumlah laga yang seharusnya dipertandingkan.
Dampak baiknya mereka masih memiliki waktu sisa untuk agenda tim nasional.
“Itu adalah formula khusus untuk situasi khusus, kita harus menerimanya. Banyak negara harus menghentikan liga mereka dan kami berharap bahwa perubahan format akan mempertahankan elemen kompetitif dari V.League." tandas Le Hoai Anh.