TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Liga Champions edisi 2019-2020 akan dimulai kembali pada bulan Agustus mendatang dan akan menggunakan format baru.
Sebuah kelompok kerja yang terdiri dari UEFA, Asosiasi Klub Eropa (ECA) dan liga domestik Eropa sedang mempertimbangkan format baru untuk Liga Champions 2019-2020.
Format yang diberi nama express itu berupa pertandinggan tunggal yang dimulai dari babak perempat-final.
Hal tersebut rencananya akan diterapkan begitu fase 16 besar selesai.
Seperti diketahui, Liga Champions belum menyelesaikan fase 16 besar saat kompetisi ditangguhkan.
Adapun pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions musim ini yang belum dimainkan adalah Juventus versus Olympique Lyon, Manchester City versus Real Madrid, Bayern Muenchen versus Chelsea, dan Barcelona versus Napoli.
Sementara itu, Atalanta, RB Leipzig, Atletico Madrid, dan Paris Saint-Germain telah memastikan diri lolos ke perempat final.
Baca: Liga Inggris Rilis Enam Pemain Asal dari Tiga Klub Positif Covid-19 Hanya Disuruh Isolasi Tujuh Hari
AS pun melaporkan bahwa semua pertandingan Liga Champions yang tersisa akan dimainkan di Istanbul, Turki.
Format ini mendapat dukungan luas dari sebagian besar pihak, tetapi masih membutuhkan persetujuan akhir pada pertemuan komite eksekutif UEFA pada 17 Juni nanti.
Liga Champions sudah dihentikan sejak 13 Maret lalu dan sedianya hanya akan ditangguhkan selama dua minggu.
Akan tetapi, karena pandemi Covid-19 yang tak kunjung mereda membuat otoritas terkait pun memutuskan untuk menunda pergelaran Liga Champions 2019-2020 sampai waktu yang tidak ditentukan.