TRIBUNNEWS.COM - Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, mulai berbenah menyambut Piala Dunia U-20 2021 dengan mengganti rumput yang berstandar FIFA.
Piala Dunia U-20 2021 kurang dari satu tahun lagi akan digelar di Indonesia.
Sebagai salah satu venue Piala Dunia U-20 2021 yang ditunjuk FIFA, Stadion Gelora Bung Tomo terus berbenah mempersolek diri.
Masih banyak yang perlu dibenahi di stadion kebanggaan warga Kota Surabaya tersebut.
D iantaranya adalah perbaikan tribun stadion, akses menuju stadion, dan tentu saja rumput lapangan.
Untuk proyek renovasi ini, Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman PU Cipta Karya Surabaya, Imran Krestian, menyatakan sudah ada pihak yang memenangi lelang.
"Sudah ada pemenang lelang untuk merenovasi Stadion GBT, termasuk penggantian rumput stadion." jelas Imran Krestian dilansir Surya Malang.
Untuk renovasi tahap pertama akan fokus pada perombakan rumput lapangan.
Lapisan rumput lama akan dibongkar total dan diganti dengan rumput jenis baru.
Rumput baru ini akan menggunakan jenis rumput sunda, rumput lokal dengan kualitas yang sudah memenuhi standar FIFA.
"Nanti pakai sistem tanam rumput, bukan lembaran rumput. Meskipun rumput lokal, tetapi kualitas internasional, sudah standar FIFA, dan sudah direkomendasikan," urai Iman.
Progres pengerjaan saat ini baru sampai identifikasi lapisan rumput lapangan yang sudah ada.
Langkah ini dilakukan untuk mengetahui seberapa dalam diperlukan pengupasan rumput saat dilakukan sistem tanam.
Nantinya sistem tanam rumput tidak akan menggunakan sistem tanam lembaran, melainkan sistem tanam satu per satu.
Diperkirakan proses penggantian rumput Stadion Gelora Bung Tomo akan memakan waktu selama dua bulan ke depan.
Selain penggantian rumput, proyek lain yang akan dikerjakan yaitu pemasangan single seat yang mengelilingi tribun, pemasangan pagar keliling dan penambahan lampu stadion.