Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Asosiasi Pelatih Sepak bola Seluruh Indonesia (APSSI) telah melangsungkan rapat dengan PSSI membahas keberlangsungan kompetisi Liga 1 2020 dan Liga 2.
Rapat dilakukan secara virtual dan berlangsung selama 90 menit, dimulai pukul 10.00-11.30 WIB, pada Selasa (26/5/2020).
Dalam rapat kali ini, APSSI diwakili oleh tiga orang yakni Yeyen Tumena, Rahmad Darmawan dan Bambang Nurdiansyah.
Yeyen Tumena selaku Ketua APSSI menyarankan, kompetisi sepak bola Liga 1 2020 harus dilanjutkan di tengah kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini.
Namun, semua keputusan tetap ada di tangan PSSI. Saat ini, induk sepak bola di Indonesia tersebut masih menunggu arahan lanjutan dari Pemerintah Republik Indonesia.
"Saya menyerahkan sepenuhnya kepada PSSI dengan menunggu keputusan pemerintah terkait situasi darat Covid-19," kata Yeyen Tumena, Selasa (26/5/2020).
Menurut Yeyen, kompetisi sepak bola harus dilanjutkan untuk menunjang Timnas Indonesia dari berbagai kelompok umur yang akan berlaga di ajang internasional.
"Saya juga sudah memberikan saran format kompetisi bila memungkinkan untuk dilanjutkan kembali. Apalagi pada akhir tahun Timnas Indonesia akan berlaga di sisa pertandingan Kualifikasi Piala Dunia dan Piala AFF 2020," tambahnya.
Selain menyarankan perihal kompetisi, APSSI turut melaporkan program dan juga kegiatan yang dilakukan organisasinya di persepakbola Indonesia.
"Sebelumnya pada awal Maret lalu kami sudah melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PSSI. Kami menjelaskan apa itu APSSI termasuk program kami dan upaya peningkatan kualitas pelatih lokal Indonesia," tutup Yeyen.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul APSSI Sarankan Liga 1 dan Liga 2 Dilanjutkan, PSSI Masih Tunggu Arahan Pemerinta.