Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa memilih melakukan olahraga bersepeda daripada harus melakukan jogging dalam waktu lama.
Andritany menjelaskan, jika harus memilih dirinya menginginkan melakukan olahraga bersepeda guna meningkatkan kondisi fisiknya.
Pemain yang akrab disapa Bagol itu mengungkapkan, hal tersebut dipengaruhi karena posisi bermainnya di penjaga gawang.
Posisi penjaga gawang memang tidak mengharuskan berlari disepanjang pertandingan berlangsung.
"Sepedahan, karena pada dasarnya saya pesepakbola yang benci atau tidak suka dengan olahraga jogging. Saya kan kiper, jadi ga suka lari," kata Andritany dalam podcast pribadinya.
Menurut Andritany, ketika melaksanakan kegiatan bersepeda selalu menemukan gairah dan sensari yang luar biasa.
Berbeda jika dibandingkan dengan jogging, kegiatan bersepeda mampu memacu adrenalin karena melewati rute dan pemandangan yang menarik untuk dilihat.
Terlebih ketika bersepeda, penjaga gawang yang identik dengan nomor punggung 26 itu menyukai Mountain Bike atau suka tantangan.
"Sepedahan dipilih karena ada sensasi yang lain. Kalau jogging kan gitu-gitu doang. Sebenarnya saya itu suka MTB (Mountain Bike), adrenalin selalu terpacu kalau naik sepeda," ucapnya.
Lebih lanjut, kiper berusia 28 tahun itu memiliki filosopi dan nasihat bagus ketika menjalankan kegiatan bersepeda.
"Hidup itu seperti orang besepeda, mengapa demikian? Karena sepeda itu harus tetap terayun. Ketika tidak digowes, keseimbangan hilang dan kita akan terjatuh," tutup kiper jebolan Diklat Ragunan tersebut.