TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Lazio, Simone Inzaghi merasa kesal dengan kekalahan yang dialami oleh timnya saat bersua dengan Atalanta.
Berlangsung di Stadion Stadion Atleti Azzurri d'Italia, Kamis (25/6/2020) dini hari tadi, secara heroik Atalanta mampu mengalahkan Lazio dengan skor 3-2.
Tim tamu terlebih dahulu mampu unggul dengan dua gol.
Keunggulan sementara saat itu dimiliki Biancoceleste melalui gol bunuh diri Marten de Roon (5') dan lesakan Sergej Milinkovic-Savic (11').
Baca: Hasil Atalanta vs Lazio, Gasperini: La Dea Sudah Tidak Butuh Pelatih
Baca: Hasil Lengkap Liga Italia - Juventus Girang Inter Milan dan Lazio Tersandung
Namun keunggulan cepat yang dimiliki Elang Ibu Kota tak menjadi jaminan untuk mengakhiri laga dengan tiga poin.
Lazio secara mengejutkan kena epic comeback dari usaha pantang menyerah Atalanta.
Tim yang berjuluk La Dea itu secara dramatis mampu membalikkan keadaan menjadi 3-2.
Kemenangan tim besutan Gian Piero Gasperini dicetak oleh Robin Gosens (38'), Ruslan Malinovskyi (66'), dan Jose Luis Palomino (80').
Tambahan tiga poin kini membuat posisi belum beranjak dari urutan keempat dengan koleksi 54 poin.
Meskipun demikian, Duvan Zapata berhasil memangkas perolehan poin dengan Inter Milan diposisi ketiga menjadi empat angka.
Adapun kekalahan yang diperoleh Lazio semakin membuat mereka tertinggal jauh dari poin sang pemuncak klasemen, Juventus.
Lazio yang mengoleksi 62 angka diurutan kedua berjarak empat poin dengan si Nyonya Tua.
Dilansir dari Football Italia, kekalahan yang diterima dari La Dea membuat pasukan Biancoceleste merasa kecewa.
Termasuk sang pelatih, Simone Inzaghi, yang mana ia tidak habis pikir bahwa timnya akan terkena epic comeback yang mengejutkan dari tuan rumah.
"Itu adalah pertandingan pertama kami setelah tiga bulan vakum dari kompetisi resmi. Tim mampu unggul cepat dengan 0-2 dan memiliki peluang untuk menambah pundi-pundi gol," tukas Allenatore Lazio, Simone Inzaghi.
"Tapi hasil berbicara lain, kami kecewa dengan kekalahan ini, kami dengan mudah membiarkan tim lawan comeback untuk memetik kemenangan yang sebenarnya telah ada di pihak kami."
Menurutnya, terdapat dua gol yang tidak sepantasnya masuk ke gawang dari Lazio.
"Jujur saya kecewa, terutama pada gol yang tercipta ke gawang kami, yakni yang pertama dan ketiga. Seharusnya kondisi tersebut dapat kami hindari," tukas Inzaghi dengan kecewa.
"Kami tidak bisa memungkiri bahwa bersua dengan Atalanta adalah laga yangs angat penting, kami menyesal dengan kekalahan ini," tambahnya melanjutkan.
Baca: Hasil Lengkap Liga Italia - Juventus Girang Inter Milan dan Lazio Tersandung
Baca: Selangkah Lagi Gabung Juventus, Ikrar Kesetiaan Arthur untuk Barcelona Ternodai
Pelatih tim asal Roma itu pun mengakaui bahwa kekalahan yang diperoleh dari La Dea menjadi hasil terburuk sepanjang musim ini di Liga Italia.
Disinggung mengenai margin perolehan poin dengan Juventus yang kini melebar, Inzaghi enggan banyak berkomentar.
Menurutnya, timnya masih memiliki pertandingan lainnya yang dapat digunakan untuk menyusul Juventus dalam perburuan gelar Scudetto.
"Kami tidak terkalahkan dalam 21 pertandingan di liga, namun ini adalah kejutan, pertandingan melawan Atalanta merupakan hasil buruk bagi tim ini," pungkas Simone Inzaghi.
(Tribunnews.com/Giri)