Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tepat hari ini, Jumat (26/6/2020) masyarakat di seluh dunia sedang memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI).
Hari Anti Narkotika Internasional terus diserukan oleh semua pihak guna memerangi serta meningkatkan rasa kewaspadaan dari bahaya narkoba.
Khusus di Indonesia sendiri, jumlah pemakai barang haram tersebut jumlahnya sangat tinggi.
Penggunanya saat ini didominasi oleh generasi muda atau kaum milenial.
Melihat data tersebut, salah seorang penggawa muda Persija Jakarta, Muhammad Uchida Sudirman mengaku khawatir melihat penyebarannya yang semakin mengkhawatirkan.
Uchida dikenal sebagai pemain yang sering menyerukan tentang bahaya narkoba dan cara memeranginya.
Pemain andalan tim Persija U-18 itu memiliki cara tersendiri untuk memerangi agar tidak terpengaruh menggunakan barang haram tersebut.
Biasanya, Uchida sering melakukan kegiatan sehari-harinya dengan rutin menjalani aktivitas olahraga.
Dua olahraga yang dipilih Uchida Sudirman adalah sepak bola dan muaythai.
Kedua olahraga tersebut mampu membuat Uchida Sudirman menjalani kegiatan positif dan menghindari pergaulan yang kurang bermanfaat.
“Bagi pesepakbola yang masih muda seperti saya, kuncinya teruslah rajin berlatih dan hindari pergaulan yang tidak perlu," kata bek Persija, Uchida Sudirman, Jumat (26/6/2020).
Menurut Uchida, jika sekali mencoba menggunakan barang harama narkotika akan sulit untuk menghindarinya.
Untuk itu, cara terbaik yang harus dijalani demi menghindari hal-hal negatif adalah dengan cara menyibukan diri dengan kegiatan olahraga.
"Sekalinya terjerumus akan sulit untuk kembali dan tidak mungkin segera menghancurkan karier sepakbola," tambahnya.
Selain itu, lanjut Uchida, cara terbaik lainnya mendekatkan diri dengan keluarga serta rajin dalam beribadah sehari-hari.
"Rajin berlatih, beribadah, dan hidup sehat, niscaya kerja keras akan terbayar dengan kesuksesan di lapangan hijau,” tutur Uchida.
Lebih lanjut, peraih medali perunggu SEA Games 2019 cabang olahraga muaythai itu, memberikan pesan kepada generasi muda untuk menghindari mencoba barang haram tersebut.
“Kalau teman-teman sayang pada diri sendiri, tubuh sendiri, keluarga sendiri, maka haramkan narkoba. Jangan coba-coba walau sekalipun,” tutup pemain berusia 17 tahun ini.