News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Bantu Liverpool Juara Musim Ini, Akankah Chelsea Ulangi Tradisi 'Cocoklogi' Jadi Juara Musim Depan?

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Striker Chelsea asal Prancis, Olivier Giroud (kiri) melakukan selebrasi bersama rekan-rekannya usai mencetak gol keempat bagi timnya dalam laga lanjutan Liga Inggris 2019/2020 antara Chelsea kontra Everton di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Minggu (8/3/2020) malam WIB. Hasil akhir, tuan rumah The Blues menang empat gol tanpa balas. AFP/Adrian Dennis

TRIBUNNEWS.COM - Tradisi unik setara 'cocoklogi' bisa mendukung peluang Chelsea menjuarai Liga Inggris musim depan setelah membantu Liverpool jadi kampiun musim ini.

Liverpool juara Liga Inggris 2019-2020 secara matematis tanpa harus memainkan partai pekan ke-32.

Hal ini terjadi berkat bantuan dari Chelsea berupa keberhasilan menekuk pesaing terdekat The Reds, Manchester City, dengan skor 2-1, Kamis (26/6/2020).

Sama-sama kelar melakoni 31 laga, koleksi 86 poin Liverpool tak akan lagi bisa dikejar Man City, yang punya 63 keping, dalam 7 partai sisa.

"Pahlawan" kesuksesan Liverpool ialah Christian Pulisic dan Willian, yang membobol gawang Man City untuk memberikan kemenangan bagi Chelsea.

Baca: Belum Kalah dalam 13 Laga, Man United Butuh Rekrut Tiga Pemain Ini Agar Bisa Juara

Baca: Ucapan Bek Legendaris Man United Terbukti, Fans Liverpool Luapkan Kegilaan di Tengah Pandemi

Fans merayakan Liverpool memenangkan gelar Liga Premier di luar stadion Anfield di Liverpool, barat laut Inggris pada 25 Juni 2020, menyusul kemenangan 2-1 Chelsea atas Manchester City. Liverpool dimahkotai juara Liga Premier tanpa menendang bola pada hari Kamis ketika kemenangan 2-1 Chelsea atas Manchester City mengakhiri 30 tahun menunggu The Reds untuk memenangkan gelar Inggris. Pasukan Jurgen Klopp memastikan gelar liga ke-19 untuk klub dengan rekor tujuh OLI SCARFF / AFP (OLI SCARFF / AFP)

Secara tradisi, ini bukan kali pertama Chelsea menjadi penolong sebuah tim untuk meraih gelar Liga Inggris.

Dua kejadian yang masih segar dalam ingatan adalah pada sprint akhir musim 2013-2014 dan 2015-2016.

Pada 2013-2014, Tim London Biru melakukan tugasnya berkebalikan dari musim ini, di mana mereka membantu Man City juara dengan mengalahkan Liverpool.

Di Anfield, 27 April 2014, Chelsea secara hebat menggebuk Liverpool 2-0 pada laga pekan ke-36.

Pertandingan tersebut dikenang dengan insiden Steven Gerrard terpeleset hingga berujung gol Chelsea yang dicetak Demba Ba.

TWITTER.COM/PURELYFOOTBALL
Momen Steven Gerrard terpeleset dalam duel Liverpool kontra Chelsea di Liga Inggris musim 2013-2014.
Lesakan penutup Willian pada injury time membuat The Blues menang 2-0 dan memutus rekor 11 kemenangan beruntun yang didapat Liverpool sebelumnya.

Selepas pertandingan itu kelar, Liverpool masih memimpin klasemen dengan 80 poin, diikuti Chelsea (78), dan Man City (77).

Baca: Pelatih Manchester United Akui Rasanya Menyakitkan Lihat Liverpool Akhirnya Jadi Juara

Baca: Manchester United Dilarang Beri Selamat ke Liverpool yang Juara Liga Inggris Musim Ini


Namun, City masih memiliki 3 partai tersisa dan melaluinya dengan kemenangan beruntun.

Adapun Liverpool malah melorot karena ditahan Crystal Palace 3-3 dan menang 2-1 atas Newcastle dalam dua pekan terakhir.

Walhasil, Man City menyodok ke posisi teratas di klasemen pemungkas dengan keunggulan dua poin di atas Liverpool.

Nah, pada musim berikutnya, Chelsea mengambil alih tahta dengan menjuarai Liga Inggris 2014-2015 dalam periode kedua Jose Mourinho.

TWITTER.COM/SPORTSMOLE
Chelsea juara Liga Inggris 2014-2015.
Leicester City menjadi tim berikutnya yang harus berterima kasih kepada Chelsea.

London Biru membantu Sang Rubah memenangi titel perdana mereka di Premier League pada musim 2015-2016.

Di pekan ke-36, Chelsea melakukan comeback hebat pada derbi London kontra Tottenham Hotspur, sang runner-up klasemen (2/5/2016).

Baca: Manchester United Tak Akan Biarkan Liverpool Mendominasi Lagi Musim Depan


Si Biru membalas defisit 0-2 menjadi imbang 2-2 berkat lesakan Tim Cahill dan Eden Hazard di babak kedua.

Sehari sebelumnya, Leicester selaku pemuncak tabel mendapat hasil imbang 1-1 dengan Man United di Old Trafford.

Kombinasi itu cukup memastikan Leicester menyegel trofi dengan keunggulan 7 poin atas Spurs di dua pertandingan tersisa.

Apa yang terjadi musim berikutnya?

Ya, Chelsea kembali dapat giliran menjuarai Premier League 2016-2017 bersama manajer anyar, Antonio Conte.

TWITTER.COM/ESPNFC
Leicester City juara Liga Inggris 2015-2016.
Musim ini, seperti kepada Leicester, Chelsea membantu Liverpool meraih gelar liga perdana mereka di era Premier League.

Kalau mengikuti tren, apakah musim depan The Blues yang bakal mengangkat piala sebagai berkah menolong tim rival juara?

Mungkin baru sekadar cocokologi, tetapi sinyal ke arah itu sudah mulai terlihat.

Selain langsung solid di musim debut pelatih Frank Lampard, Chelsea sangat serius mempersiapkan diri untuk musim depan.

Dua pemain top sudah mereka amankan lebih cepat sesuai permintaan Lampard, yaitu Timo Werner (RB Leipzig) dan Hakim Ziyech (Ajax Amsterdam).

TWITTER.COM/THEDOFOOTBALL
Antonio Conte membawa Chelsea juara Liga Inggris 2016-2017.
Belum lagi menghitung nama-nama calon rekrutan potensial yang mungkin bakal menyusul seperti Ben Chilwell, Jadon Sancho, hingga Kai Havertz.

"Jika Frank mendapatkan pemain-pemain yang ia inginkan, dia punya peluang bagus (untuk meraih gelar juara)," tutur eks pemain dan pelatih Chelsea serta timnas Inggris, Glenn Hoddle.

Baca: Daftar Pemain yang Mesti Siap-Siap Angkat Kaki Selepas Liverpool Juara Liga Inggris

Baca: Jadwal Liga Inggris Pekan ke-32: Man City Vs Liverpool, Man United Buru 4 Besar


"Chelsea harus memperlakukan Frank sebagaimana Liverpool memperlakukan Juergen Klopp, yaitu memberi kesempatan untuk membangun tim dan memberinya pemain yang dia inginkan," katanya, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.

"Memiliki skuad yang tepat dan tim yang tepat sama artinya dengan bersaing untuk gelar Premier League," imbuh Hoddle.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini