News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Asia U16

Segrup Calon-Calon Juara Piala Asia U-16, Timnas Indonesia Tak Usah Gentar: China-Jepang Pun Jiper

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah pemain timnas U-16 mengikuti pemusatan latihan di National Youth Training Center (NYTC), Sawangan, Depok, Jawa Barat (13/5/2019) Tim nasional U-16 asuhan Bima Sakti disiapkan untuk bermain dalam turnamen AFF U-16 pada 27 Juli 2019. (Warta Kota/Feri Setiawan)

TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia U-16 punya peluang yang sama besar dengan para calon juara di grup nerakan Piala Asia U-16 2020.

Keyakinan itu dilontarkan pelatih Persik Kediri, Joko Susilo.

Dia yakin timnas U-16 Indonesia asuhan Bima Sakti bisa bersaing di grup neraka Piala Asia U-16 2020.

Piala Asia U-16 2020 Bahrain bakal digelar tanggal 25 November hingga 12 Desember nanti.

Timnas U-16 Indonesia ikut ambil bagian dalam turnamen dengan menjadi wakil tunggal region Asia Tenggara.

Skuad arahan Bima Sakti berada di Grup D yang diisi tim-tim berpengalaman juara di level ini: Jepang, China, dan Arab Saudi.

Baca: BREAKING NEWS: Polemik Berakhir Damai, Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia, Awal Juli Tiba

Timnas U-16 saat menjalani laga uji coba format trofeo di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Dok: PSSI (Dok. PSSI)

Banyak pengamat menilai Indonesia masuk grup neraka dan bakal menjadi kuda hitam.

Namun, pendapat berbeda diutarakan pelatih Persik Kediri, Joko Susilo.

Pelatih yang akrab disapa Gethuk itu yakin bahwa anak muda Indonesia punya peluang besar untuk berprestasi.

Disebutkan olehnya, kompetisi di kelompok usia dini tidak melulu ditentukan oleh nama besar sebuah negara, melainkan oleh persiapan yang apik.

Baca: Kasihan Shin Tae-yong, Mungkin Ada Orang di Balik Layar. . . .

Sejumlah pemain timnas U-16 mengikuti pemusatan latihan di National Youth Training Center (NYTC), Sawangan, Depok, Jawa Barat (13/5/2019) Tim nasional U-16 asuhan Bima Sakti disiapkan untuk bermain dalam turnamen AFF U-16 pada 27 Juli 2019. (Warta Kota/Feri Setiawan) (Wartakota/Feri Setiawan)

"Di usia dini yang menentukan persiapan," tutur Joko Susilo seperti dilansir Tribun Jatim.

"Sekarang sudah bukan zamannya takut dengan lawan meski lawan dari negara-negara pernah juara," tambahnya

Joko Susilo berbendapat bahwa situasi darurat akibat pandemi Covid-19 di satu sisi juga turut menguntungkan Indonesia karena lawan bisa saja kesulitan untuk mempersiapkan pemain di tengah ancaman penyakit.

"Saat ini semua negara sedang sama-sama berjuang lawan virus corona, jadi paling utama adalah persiapan, persiapan yang baik maka hasilnya juga baik," jelasnya.

Baca: Kekuatan Timnas Indonesia U-16 Bikin Jiper China dan Jepang: Disebut Sangat Kuat, Bukan Underdog

Joko Susilo juga sangat yakin dengan kemampuan pasukan Bima Sakti ketika bertanding di lapangan.

Status sebagai satu-satunya tim ASEAN di ajang tersebut sudah menjadi bukti yang tak terbantahkan. Besar harapan timnas U-16 Indonesia dapat menembus semi final dan bisa tampil di Piala Dunia U-17 2021 di Peru.

"Usia dini, tak ada yang bisa diprediksi, apalagi saya yakin potensi sepak bola Indonesia," katanya. (Hugo Hardianto Wijaya/Angga Setiawan/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Satu Grup dengan Tim Kandidat Juara Piala Asia U-16, Indonesia Tak Perlu Takut"

Jepang dan China Tak Pandang Enteng Skuat Garuda

Timnas Indonesia U-16 asuhan Bima Sakti berada di Grup D bersama kekuatan besar Asia, yaitu China, Jepang, dan Arab Saudi pada Piala Asia U-16 2020.

Tak heran, Timnas Indonesia U-16 disebut berada dalam grup neraka pada gelaran yang dijadwalkan berlangsung di Bahrain, pada 25 November-12 Desember mendatang.

Meski begitu, kekuatan Garuda Muda ternyata tidak dipandang sebelah mata oleh rival.

Timnas Indonesia U-16 justru bikin jiper alias takut para lawan yang notabennya pernah jadi juara Asia.

Baca: Ada di Grup Neraka, Berikut Gambaran Kekuatan Lawan Indonesia di Piala Asia U-16 2020

Baca: Tiga Pemain Jadi Langganan Timnas U-16, Pelatih Persib Dukung Skuat Garuda Taklukkan Grup Neraka

Timnas U-16 saat menjalani laga uji coba format trofeo di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Dok: PSSI (Dok. PSSI)

Terhitung China dan Jepang tak mau menyebut Timnas Indonesia U-16 sebagai underdog dalam penyisihan grup.

Pelatih timnas China U-16, Antonio Puche Vicente, menyebut calon lawan di Grup D, termasuk Indonesia, sebagai lawan yang "sangat kuat".

Bagi timnas Indonesia U-16, timnas China U-16 barangkali akan menjadi calon lawan paling familiar.

Baca: Hal-Hal Seputar Perseteruan antara PSSI dan Shin Tae-yong:

Baca: Kronologi Konflik Shin Tae-yong dan Indra Sjafri: Sudah Minta Maaf, Diminta ke Luar dari Ruang Rapat

Seperti diketahui, Indonesia dan China berada dalam grup yang sama pada fase Kualifikasi Piala Asia U-16 2020 di Jakarta pada November lalu.

Pada laga terakhir fase kualifkasi, yang diasuh China U-16 Antonio Puche Vicente ditahan imbang tanpa gol oleh Bagus Kahfi dan kawan-kawan.

Timnas China U-16 sendiri tampil trengginas di babak kualifikasi tersebut dengan mencetak 28 gol dan tanpa kebobolan.

He Xiaoke dan kawan-kawan lolos sebagai fase grup, mengungguli Indonesia yang cuma lolos melalui jalur runner-up terbaik.

Baca: Merasa Ada yang Tak Beres pada PSSI, Shin Tae-yong Singgung Perilaku Pulang Tanpa Izin Indra Sjafri

Meski begitu, pelatih Antonia Vicente mengaku tetap mewaspadai para calon lawan, Indonesia di antaranya, pada putaran final Piala Asia U-16 di Bahrain mendatang.

"Masing-masing pertandingan di fase grup akan sangat sulit bagi kami karena lawan-lawan kami sangatlah kuat," ucap Vicente dikutip dari situs resmi AFC (19/6/2020).

"Mereka memiliki taktik dan gaya main yang berbeda, yang akan memberikan ancaman serius bagi para penyerang kami," imbuhnya.

Vicente menjanjikan penampilan terbaik dari anak asuhnya untuk menghadapi Jepang, Arab Saudi, dan Indonesia.

PSSI.ORG
Pemain timnas U-16 China melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Filipina pada Kualifikasi Piala Asia U-16 2020.

 Baca: Wawancarai Shin Tae-yong, Media Korsel Sebut PSSI Bermuka Dua

"Kami akan bekerja semaksimal mungkin untuk memberi penampilan terbaik. Kami akan mengadakan persiapan dengan sangat mendetail dan berharap meraih yang terbaik," pungkasnya.

Sementara itu, pelatih Indonesia U-16 Bima Sakti telah menyatakan tetap optimis menghadapi persaingan di Grup D.

"Kami tetap semangat dan yakin meraih hasil terbaik di ajang Piala Asia U-16 2020 mendatang. Sekarang yang penting kita persiapkan mental, taktik, dan strategi untuk menghadapi tiga lawan kami di Grup D," ujar Bima dikutip dari situs resmi PSSI (18/6/2020).

China dijadwalkan berjumpa dengan Indonesia pada laga kedua fase grup, yaitu pada 30 November 2020 mendatang.

Baca: Berkonflik dengan Shin Tae-yong, Indra Sjafri Diserang Netizen Indonesia: Ini Responsnya

Baca: Berseteru, Indra Sjafri Sebut Tak Adil Bila Shin Tae-yong Dipecat Sebelum Tunjukkan Hasil

Pelatih Jepang Sebut Indonesia Lawan Berat

Pelatih timnas Jepang U-16, Yoshiro Moriyama, berekspektasi menghadapi lawan berat di Piala Asia U-16 2020 setelah diumumkan berada satu grup dengan Indonesia.

Tim nasional Indonesia U-16 mendapat grup yang cukup berat dalam undian Piala Asia U-16 2020 pada 18 Juni lalu.

Timnas Indonesia U-16 asuhan Bima Sakti ditempatkan di Grup D bersama negara kekuatan besar Asia, yaitu China, Jepang, dan Arab Saudi.

Calon pelatih lawan pun sudah mewaspadai persaingan keras yang akan dihadapi di Grup D Piala Asia U-16 2020.

Baca: Friksi Shin Tae-yong dan PSSI, Pemain Timnas Indonesia Dapat Pesan Ini

Pelatih timnas China U-16, Antonio Puche Vicente, menyatakan lawan-lawan yang akan dihadapi anak asuhnya sangat kuat.

"Masing-masing pertandingan di fase grup akan sangat sulit bagi kami karena lawan-lawan kami sangatlah kuat," ujar Vicente, dikutip dari situs resmi AFC (19/6/2020).

Belakangan, giliran pelatih timnas Jepang U-16, Yoshiro Moriyama, yang menyampaikan kewaspadaan serupa.

Menurut Yoshiro Moriyama, Indonesia, China, dan Arab Saudi akan menjadi lawan yang tak mudah.

Baca: Shin Tae-yong Minta Timnas Latihan di Korsel, Ketua Satgas: Memang di Korea Tak Ada Covid-19?

Bagi Yoshiro Moriyama pribadi, Piala Usia U-16 2020 adalah kesempatan ketiga bagi dirinya setelah mencicipi turnamen serupa di edisi 2016 dan 2018.

Pada edisi 2018, Yoshiro Moriyama sukses mengantarkan Jepang menjadi kampiun Piala Asia U-16 2018 di Malaysia.

"Saya kira semua negara akan menghadapi pertandingan sulit, dan tim yang sama kuat," ujar Yoshiro, dikutip dari Soccer Digest (18/6/2020).

"Ini menjadi tantangan ketiga buat saya setelah tahun 2016 dan 2018," imbuhnya.

Yoshiro juga mengungkapkan kekhawatirannya akan persiapan menuju Piala Asia U-16 2020 yang terganggu oleh pandemi virus corona atau Covid-19.

"Persiapan kali ini akan berbeda, karena adanya pengaruh virus corona," ucapnya.

Baca: Merasa Ada yang Tak Beres pada PSSI, Shin Tae-yong Singgung Perilaku Pulang Tanpa Izin Indra Sjafri

Baca: Tiga Keputusan PSSI yang Dianggap Aneh Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong

AFC
Timnas Jepang U-16 asuhan Yoshiro Moriyama saat menjuara Piala Asia U-16 2018 di Malaysia.

"Saya hanya akan mengandalkan pengalaman dari dua penyelenggaraan sebelumnya. Saya akan berusahan semaksimal mungkin menyiakan tm di tengah situasi yang sulit ini," pungkasnya.

Sementara itu, pelatih timnas Indonesia U-16, Bima Sakti, tetap memperlihatkan rasa optimis setelah melihat persaingan di Grup D.

Baca: Berkonflik dengan Shin Tae-yong, Indra Sjafri Diserang Netizen Indonesia: Ini Responsnya

Baca: Berseteru, Indra Sjafri Sebut Tak Adil Bila Shin Tae-yong Dipecat Sebelum Tunjukkan Hasil

Baca: Satgas Timnas Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong, Ini Respons Exco PSSI

"Kami tetap semangat dan yakin meraih hasil terbaik di ajang Piala Asia U-16 2020 mendatang. Sekarang yang penting kita persiapkan mental, taktik, dan strategi untuk menghadapi tiga lawan kami di Grup D," ucap Bima, dikutip dari situs resmi PSSI (18/6/2020).

Jepang akan menghadapi Indonesia pada laga terakhir fase grup, yaitu pada 3 Desember 2020.

Artikel Sudah Tayang di Bolanas.com dengan Judul Setelah China, Kini Jepang Sebut Indonesia Tim Kuat di Piala Asia U-16 2020


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kekuatan Timnas Indonesia U-16 Bikin 'Jiper' China dan Jepang: Disebut Sangat Kuat, Bukan Underdog, https://www.tribunnews.com/superskor/2020/06/22/kekuatan-timnas-indonesia-u-16-bikin-jiper-china-dan-jepang-disebut-sangat-kuat-bukan-underdog?page=all.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini