Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Federasi Sepak bola Indonesia, PSSI masih akan mengkaji usulan yang diberikan Asosiasi Pelatih Sepak bola Seluruh Indonesia (APSSI) untuk diterapkan pada pelaksanaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2.
Seperti diketahui, APSSI mengusulkan pemain muda di bawah usia 20 tahun diberikan kesempatan bermain di tim Liga 1 dan Liga 2.
Usulan tersebut diberikan untuk memberikan kesempatan kepada pemain muda di Indonesia agar lebih matang ketika berlaga memperkuat Timnas Indonesia di level internasional.
Terlebih, dalam waktu dekat Indonesia akan berlaga di Piala Asia U-19 2020 dan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Namun, PSSI masih belum bisa memastikan apakah usulan dari APSSI bisa diterapkan pada pelaksanaan Liga 1 dan Liga 2 2020.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menerangkan, tujuan utama berlangsungnya sebuah kompetisi untuk menunjang kualitas Timnas Indonesia.
Kompetisi yang bagus dan berkualitas akan membuat Timnas Indonesia bisa berbicara banyak pada saat berlaga di level internasional.
Menurut Iriawan, saat ini PSSI memang fokus meningkatkan kualitas kompetisi dan Timnas Indonesia.
Adanya usulan memainkan pemain muda dalam kompetisi Liga 1 dan Liga 2 turut dipertimbangkan oleh para pemangku jabatan di PSSI.
"Kompetisi yang dilakukan sekarang adalah untuk kepentingan timnas ke depan, agar pemain selalu berkompetisi dan dengan sendirinya pemain tetap terasah kualitasnya," kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengatakan, saat para pemain tidak menjalani pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia, maka bisa bergabung bersama klub.
Kemampuan para pemain akan tetap terasah karena kompetisi sepak bola di Indonesia sudah berkembang menjadi lebih baik.
"Saat mereka tidak menjalankan pemusatan latihan, para pemain bisa berkompetisi di klub mereka masing-masing, baik di Liga 1 maupun Liga 2. Karena pada umumnya mereka sudah punya klub," tambahnya.
Di sisi lain, Iwan Bule mengatakan, PSSI masih belum bisa menentukan usulan tersebut karena masih berkoordinasi dengan manajer pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Sebab, kendali utama Timnas Indonesia saat ini ada di tangan nahkoda asal Korea Selatan tersebut.
Dalam waktu dekat, semuanya akan terungkap dan PSSI segera menyusun regulasi untuk diterapkan pada pelaksaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2.
"Nanti akan disesuaikan dengan jadwal kompetisi. 1-2 hari ini Shin Tae-yong akan menyesuaikan dengan roadmap yang ada. Kepentingan klub terakomodir, kepentingan timnas juga demikian," pungkasnya