TRIBUNNEWS.COM - Bak sayur tanpa garam yang hambar tanpa rasa, begitu pula perayaan gelar Real Madrid juara Liga Spanyol musim 2019/2020.
Real Madrid menisbatkan diri sebagai juara LaLiga Liga Spanyol musim ini selepas mengalahkan Villarreal dengan skor 2-1, Jumat (17/7/2020)
Berlangsung di Stadion Alfredo di Stefano, dua gol kemenangan Real Madrid dicetak oleh barce Karim Benzema (29' 77'). Yang mana satu di antara lesakan pemain Prancis itu diciptakan melalui titik putih.
Sedangkan satu gol balasan yang dicetak oleh Villarreal lewat lesakan Iborra (83').
Baca: Hasil Liga Spanyol: Real Madrid Juara LaLiga, Era Baru Karim Benzema Baru Dimulai
Baca: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol - Barcelona Kalah, Real Madrid Juara Liga Spanyol ke-34
Selepas memastikan diri sebagai kampiun, para pemain Real Madrid melakukan perayaan yang dilakukan di Stadion milik Real Madrid Castilla itu.
Video cuplikan perayaan Los Blancos diunggah melalui akun instagram resmi klub, @realmadrid
Dalam unggahan tersebut, boleh dikata perayaan gelar Los Blancos tak seperti pada umummnya.
Mengapa? pasalnya, perayaan keberhasilan Real Madrid mengangkangi Barcelona dalam perebutan gelar musim ini berlangsung anyep.
Bak sayur tanpa garam, Luka Modrid dkk melangsungkan perayaan tanpa adanya pononton sama sekali.
Kondisi tersebut terbilang wajar. Mengingat kompetisi Liga Spanyol dilanjutkan pada pertengah bulan Juni lalu dengan syarat tanpa penontonm di setiap laganya.
Namun boleh dikatakan, perayaan tersebut jauh dari umumnya selebrasi gelar juara. Mengingat suatu klub akan melangsungkan perayaan dengan hingar bingar seisi stadion.
Dalam unggahan video tersebut, Karim Benzema dkk hanyut dalam euforia kemenangan sembari mengibarkan bendera warna putih.
Berkat kemenangan tersebut, anak asuh Zinedine Zidane berhasil membukukan 86 poin. Selisih tujuh angka dengan Barcelona yang menempati posisi kedua.
Real Madrid memiliki musim yang tergolong istimewa tahun ini. Mengingat di awal kompetisi inkonsistensi permainan menjadi kendala bagi Luka Modric dkk.
Namun terhitung semenjak kompetisi Liga Spanyol kembali bergulir, Los Blancos menunjukkan determinasi dan konsistensi permainan.
Rinciannya, dari 37 pertandingan yang dilakoni, tim kebanggan Madridista itu mengumpulkan 26 kemenangan, delapan hasil seri, dan tiga hasil draw.
Berikut terdapat catatan unik yang dimiliki oleh Karim Benzema selepas menghantarkan Real Madrid menjadi juara Liga Spanyol 2019/2020. Dilansir dari laman Opta.
1. Era Kejayaan Karim Benzema Baru Dimulai
Performa menawan ditunjukkan oleh Karim Benzema di musim ini.
Namun pwrlu diketahui, selepas kepergian Cristiano Ronaldo yang hengkang ke Juventus, Benzema menjadi sosok Italia bagi permainan Real Madrid.
Terbukti, di kompetisi Liga Spanyol musim lalu, pemain asal Prancis itu mengemas 21 gol.
Kegemilangan sang jugador kembali ia berikan pada Real Madrid di musim ini.
Total, striker andalan Los Blancos itu mengemas 20 gol.
Torehan dua musim terakhir yang ditunjukkan oleh sang pemain, membuktikan bahwa dirinya memang striker jempolan.
Bukan perkara mudah bagi Benzema untuk mendapatkan lesakan hingga 20 gol.
Mengingat konsistensi permainan Real Madrid di musim ini yang sering pasang surut.
Dapat dikatakan, dengan moncernya penampilan Benzema di dua musim terakhir, era baru sedang dita[pai olehnya.
2. Peluang Rebut Gelar El Pichichi
El Pichichi alias pencetak gol terbanyak di Liga Spanyol musim ini diperebutkan secara intensi oleh amsing masing pemain andalan Real Madrid dan Barcelona.
Dari kubu Blaugrana, mereka mengirimkan nama Lionel Messi. Sedangkan Real Madrid memilih nama Karim Benzema.
Terbukti, Lionel Messi musim ini mampu mengemas 23 gol dan 20 assist di Liga Spanyol.
Saat ini La Pulga menjadi kandidat utama untuk peraih gelar El Pichichi.
Namun Benzema bisa saja merusak torehan individu yang dapat dihasilkan oleh pemain Argentina itu.
Mengingat Liga Spanyol musim ini masih menyisakan satu pertandingan, bukan tak mungkin torehan Karim Benzema akan melebihi La Pulga.
(Tribunnews.com/Giri)