TRIBUNNEWS.COM -Real Madrid menjadi juara Liga Spanyol LaLiga musim 2019/2020.
Gelar juara Real Madrid ditentukan pada laga ke-37 Real Madrid vs Villarreal, di Stadion Alfredo di Stefano, Jumat (17/7/2020) dini hari wib.
Real Madrid berhasil membungkam Villarreal dengan kemenangan tipis 2-1.
Dua gol kemenangan Los Blancos dihasilkan lewat brace Karim Benzema di menit 29' dan 77'.
Sedangkan Villarreal mendapatkan gol hiburan lewat lesakan Iborra pada menit 83.
Sementara di pertandingan lain rival terdekat Real Madrid, Barcelona kalah di kandang sendiri 1-2 saat menjamu Osasuna.
Liga Spanyol masih menyisakan satu pertandingan namun poin yang diraih Real Madrid sudah tak bisa dikejar oleh Barcelona.
Pada pekan ke-37 Real Madrid telah mengumpulkan 86 poin sedangkan Barcelona mengumpulkan 79 poin.
Apapun hasil di pertandingan terakhir gelar juara Liga Spanyol sudah di tangan Los Blancos.
Baca: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol - Barcelona Kalah, Real Madrid Juara Liga Spanyol ke-34
Baca: Hasil Barcelona vs Osasuna: Blaugrana Kalah 1-2, Real Madrid Juara Liga Spanyol
Real Madrid memiliki musim yang tergolong istimewa tahun ini.
Padahal di awal kompetisi inkonsistensi permainan menjadi kendala bagi Luka Modric dkk.
Namun terhitung semenjak kompetisi Liga Spanyol kembali bergulir, Los Blancos menunjukkan determinasi dan konsistensi permainan.
Rinciannya, dari 37 pertandingan yang dilakoni, tim kebanggan Madridista itu mengumpulkan 26 kemenangan, delapan hasil seri, dan tiga hasil draw.
Berikut terdapat catatan unik yang dimiliki oleh Karim Benzema selepas menghantarkan Real Madrid menjadi juara Liga Spanyol 2019/2020. Dilansir dari laman Opta.
1. Konsistensi Benzema
Performa menawan ditunjukkan oleh Karim Benzema di musim ini.
Namun perlu diketahui, selepas kepergian Cristiano Ronaldo yang hengkang ke Juventus, Benzema menjadi sosok vital bagi permainan Real Madrid.
Terbukti, di kompetisi Liga Spanyol musim lalu, pemain asal Prancis itu mengemas 21 gol.
Kegemilangan sang jugador kembali ia berikan pada Real Madrid di musim ini.
Total, striker andalan Los Blancos itu mengemas 20 gol.
Torehan dua musim terakhir yang ditunjukkan oleh sang pemain, membuktikan bahwa dirinya memang striker jempolan.
Bukan perkara mudah bagi Benzema untuk mendapatkan lesakan hingga 20 gol.
Mengingat konsistensi permainan Real Madrid di musim ini yang sering pasang surut.
Dapat dikatakan, dengan moncernya penampilan Benzema di dua musim terakhir, era baru sedang dita[pai olehnya.
2. Persaingan Merebut El Pichichi
El Pichichi alias pencetak gol terbanyak di Liga Spanyol musim ini diperebutkan secara intensi oleh amsing masing pemain andalan Real Madrid dan Barcelona.
Dari kubu Blaugrana, mereka mengirimkan nama Lionel Messi. Sedangkan Real Madrid memilih nama Karim Benzema.
Terbukti, Lionel Messi musim ini mampu mengemas 23 gol dan 20 assist di Liga Spanyol.
Saat ini La Pulga menjadi kandidat utama untuk peraih gelar El Pichichi.
Namun Benzema bisa saja merusak torehan individu yang dapat dihasilkan oleh pemain Argentina itu.
Pencetak gol tersubur di Liga Spanyol akan ditentukan pada pertandingan terakhir musim ini yang masih menyisakan satu pertandingan.
Bukan tak mungkin torehan Karim Benzema akan melebihi La Pulga.
(Tribunnews.com/Giri)