TRIBUNNEWS.COM - Leganes dijadwalkan menjamu Real Madrid dalam lanjutan Liga Spanyol pekan pamungkas di Stadion Butarque, Senin (20/7/2020) dinihari.
Kondisi berbeda yang dihadapi oleh kedua tim, Real Madrid bersama euforia keberhasilan juara Liga Spanyol musim ini, sementara tim tuan rumah Leganes harus berjuang di laga pamungkas untuk keluar dari zona degradasi.
Satu-satunya harapan Leganes untuk bertahan di kasta tertinggi sepakbola Spanyol adalah mengalahkan Real Madrid.
Di luar hasil Celta Vigo yang akan menghadapi tim peringkat akhir klasemen Espanyol.
Baca: Real Madrid Sukses, Chelsea Ikut Ketiban Rejeki Nomplok Musim Ini
Baca: Gelandang Timnas U-22 Indonesia Ungkap Momen Berkesan Hadapi Wonderkid Real Madrid
Namun, bukan perkara mudah bagi tim asuhan Javier Aguirre untuk mendulang poin penuh dari Real Madrid.
Suatu kehormatan bisa mengalahkan Real Madrid yang dalam 10 laga terakhirnya selalu menang.
Meskipun tidak ada yang tidak mungkin, sedikit asa Leganes dengan modal kemenangan pada musim lalu di Butarque.
Leganes sukses mengalahkan Real Madrid dengan skor tipis 1-0.
Dan pertemuan berikutnya pada April 2019, Leganes menahan imbang Los Blancos -julukan Real Madrid 1-1.
Setelah itu, digdaya Los Blancos tak terkalahkan, anak asuh Zinedine Zidane ngamuk dengan menghajar Legaes lima gol tanpa balas pada pertemuan pertama musim ini di Santiago Bernabeu.
Terlepas dari hal itu, jelas demi kehormatan Real Madrid tidak akan mudah memberikan kemenangan untuk Leganes yang tengah berjuag dari zona merah.
Sang striker, Karim Benzema juga tengah membidik gelar El Pichichi atau gelar top skor setelah tertinggal dua gol dari striker Barcelona Lionel Messi.
Zinedine Zidane diprediksikan akan merotasi skuat Los Blancos untuk menjaga kebugaran tim lawan Manchester City pada Agustus mendatang.
Baca: Kiper Utama Real Madrid Berasil Catatkan Sejarah Baru
Baca: Benzema Jadi Sorotan Setelah Bawa Real Madrid Juara Liga Spanyol, Perez: Layak Raih Ballon dOr
Jelang laga melawan Leganes, Zidane mengkonfirmasi slot penjaga gawang akan diisi oleh Alphonse Areola, mengingat kondisi Thibaut Courtois sedang mengalami masalah di bagian kepala setelah berbenturan dengan pemain Villarreal.