Kepastian gelar juara sepertinya telah membuat skuat Juergen Klopp ini jadi melempem.
Para pemain The Reds seakan sudah terbuai dengan hasrat berlibur hingga kegarangan mereka menyusut drastis.
Tengok saja, dalam lima laga terakhir, The Reds dua kali tumbang, dan sekali seri. Setelah ditahan Burnley,
mereka ditekuk Arsenal 1-2 di laga terakhir.
Menyurutnya motivasi Liverpool ini tentunya akan dimanfaatkan secara maksimal oleh pasukan Chelsea.
Baca: Jadi Sorotan Kekalahan Liverpool, Statistik Blunder Alisson Becker Melebihi Loris Karius
Baca: Kena Epic Comeback Arsenal, Liverpool dapat Pelajaran Berharga: Jangan Ceroboh
Mereka yakin, rekor luar biasa The Reds, 58 laga tak terkalahkan di Anfield, bisa tumbang dini hari nanti.
"Saya punya mental pemenang. Jadi saya tak suka melihat orang lain merayakan kemenangan," ujar gelandang
muda Chelsea, yang sedang naik daun, Mason Mount di situs klub.
Dia menuturkan, timnya sangat percaya diri menghadapi Liverpool karena telah tiga kali bertemu musim ini.
"Kami tahu kekuatan mereka seperti mereka juga tahu kami. Ini akan jadi laga yang seru. Dan rasanya motivasi kami jauh
lebih tinggi," tutur pemain yang dalam usia 21 tahun sudah bermain 50 kali untuk The Blues di berbagai kompetisi
ini.
Lampard Terbaik Musim Ini
Baca: Man United Vs Chelsea: Solskjaer Geram Disindir Lampard, Sebut Pemain MU Bukan Tukang Tipu
Baca: Liverpool vs Chelsea, Lampard Senang Bisa Saksikan The Reds Angkat Trofi Liga Inggris
Motivasi The Blues meroket setelah sukses mendepak Manchester United 3-1 di semifinal Piala FA.
Di laga final, mereka akan ditantang Arsenal.
Dengan demikian, Frank Lampard tinggal 90 menit lagi untuk meraih trofi pertama dalam debutnya.
Di mata pundit Sky Sports, Paul Merson, Lampard sangat pantas menjadi pelatih terbaik Liga Primer musim ini.
Pasalnya, dia bisa membawa Chelsea tetap di empat besar --dan mungkin juga meraih trofi-- padahal mereka
dihukum tak boleh merekrut pemain baru.