Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Manchester United memastikan diri finish di empat besar usai menang atas Leicester City di Liga Inggris.
Manchester United menag tipis 0-2 atas tuan rumah Leicester City di King Power Stadium.
Sedangkan Chelsea menjadi penghuni empat besar klasemen usai menang 2-0 atas Wolves di Stamford Bridge.
Di laga lainnya, Liverpool dan Manchester City menutup musim ini dengan manis usai menang dari lawan-lawannya.
Hasil lengkap dan klasemen bisa diakses di akh
Bermain di King Power Stadium, Manchester United hanya butuh hasil imbang untuk mengakhiri Liga Inggris musim 2019-2020 di posisi empat besar sekaligus lolos ke Liga Champions.
Sedangkan Leicester City harus mengemas tiga poin apabila ingin mengamankan tiket ke Liga Champions.
Leicester City mengubah skemanya pada pertandingan ini dengan memainkan dua striker di depan.
Sedangkan Manchester United tetap menggunakan komposisi 4-3-3 dengan Pogba dan Bruno Fernandes sebagai motor serangan.
Leicester City bermain lebih dominan, anak asuh Brendan Rodgers ini lebih banyak menempatkan bola ke daerah kosong sepertiga lapangan Manchester United.
Sebaliknya, Manchester United lebih banyak mengandalkan kecepatan Marcus Rashford atau Mason Greenwood.
Manchester United bermain lebih berhati-hati, mereka sadar serangan cepat Leicester City bisa menghasilkan bahaya di lini belakang mereka.
Sedangkan Leicester City, membiarkan Manchester United membawa bola sembari menekan pertahanan dan mencari celah melakukan serangan cepat.
25 menit pertandingan berjalan, skor masih sama kuat 0-0.
Leicester City mendapatkan peluang emas untuk unggul melalui sepakan Ndidi yang masih membentur mistar gawang De Gea.
Harry Maguire bermain tidak tenang dalam pertandingan ini, tercatat setidaknya dua kali salah mengambil keputusan yang nyaris berbuah gol bagi tim tuan rumah.
Manchester United baru mendapatkan peluang emas di penghujung babak pertama melalui sepakan Rashford yang masih gagal berbuah gol karena melambung di atas mistar gawang.
Skor 0-0 menutup paruh pertandingan.
Di babak kedua, Manchester United bermain lebih bertahan, mereka nampak mengetahui kecepatan para pemain Leicester City akan membuat peluang mereka ke Liga Champions menguap.
Jamie Vardy nyaris membawa tuan rumah unggul andai sundulannya tidak menghajar mistar gawang David De Gea yang tampil medioker di laga ini.
Tidak berselang lama, ganti Ayoze Perez yang turun di babak kedua menebar ancaman.
Asyik menyerang, Leicester dikejutkan gol Manchester United.
Bermula dari kesalahan Choudhury, bola berhasil direbut oleh Mason Greenwood yang memberikan umpan kepada Martial di kotak penalti.
Martial kemudian dijatuhkan Wes Morgan di kotak penalti, Bruno Fernandes yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan baik.
Skor berubah menjadi 0-1.
Tertinggal satu gol, Leicester City makin gencar menggempur lini belakang Manchester United untuk mengincar gol penyama.
Sedangkan tim tamu nampak nyaman dengan keunggulan satu gol bermain lebih bertahan untuk mengamankan posisi di tiga besar.
Skor 0-1 menjadi hasil akhir pertandingan.
TRIBUNNEWS.COM - Chelsea memastikan diri mengantongi jatah Liga Champions musim depan setelah meraih kemenangan atas Wolves di laga pamungkas Liga Inggris.
Berlangsung di Stadion Stamford Bridge, Minggu (26/7/2020), Chelsea berhasil menggulung Wolves dengan skor 2-0.
Gol kemenangan The Blues Chelsea dicetak oleh Mason Moutn (45+1') dan Olivier Giroud (45+4').
Baca: Hasil Babak Pertama Chelsea vs Wolves Liga Inggris: The Blues Cuma Butuh Waktu 4 Menit Unggul 2-0
Baca: SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Chelsea vs Wolves Liga Inggris, Ini Susunan Pemainnya
Tambahan tiga poin membuat anak asuh Frank Lampard memastikan diri mengantongi Liga Champions di musimd epan.
Klub asal London itu mengakhiri Liga Inggris musim ini dengan perolehan poin 66 dan duduk di posisi keempat.
The Blues tak sendiri, terdaat Manchester United yang meraih kemenangan juga di laga lainnya.
Manchester United berhasil mengalahkan Leicester City dengan skor tipis 1-0.
The Red Devils yang mengoleksi poin sama dengan Chelsea berada di urutan ketiga.
Bedanya Setan Merah unggul selisih gol.
Sedangkan kekalahan Wolves membat posisi mereka kini berada di urutan ketujuh dengan jumlah poin 59.
Jalan Pertandingan Babak Pertama
Chelsea sejak menit awal bermain beringas di kandangnya.
Guna mengamankan tiket Liga Champions, anak asuh Frank Lampard sejak menit-menit awal pertandingan langsung tancap gas.
Permainan menyerang langsung diterapkan oleh tim yang berasal dari London itu.
Memasuki menit ke-11, gantian Wolves mencoba mengembangkan permainan.
Anak asuh Nuno Espirito Santo itu mencoba untuk bermain lebih berani dalam menyerang.
Kecepatan yang dimiliki oleh pemain seperti Jota, Raul Jimenez hingga Pedro Neto membuat lii belakang The Blues Chelsea sedikit keteteran.
Berlangsung hingga 20 menit pertandingan, masalah yang dihadapi Chelsea belum menemui titik temu.
Minimnya suport dari lini tengah dan jauhnya jarak antar pemain membuat Wolves dengan mudah mengantisipasi serangan.
Setiap satu pemain Chelsea menguasai bola, Wolves langsung menggunakan dua hingga tiga pemain untuk menutup pergerakannya.
Sedangkan bagi The Blues, tim tamu dengan mudah melakukan skema counter attack dengan minimnya jumlah pemain di lini pertahanan.
Pasalnya dua fullback Chelsea, Reece James dan Cesar Azpilicueta fokus terhadap membantu serangan.
Memasuki menit ke-30 pertandingan babak pertama, baik Chelsea maupun Wolves sama sekali belum mencetak gol.
Kejutan terjadi di penghujung babak pertama.
Dalam kurun waktu empat menit Chelsea mampu membubuhkan dua gol.
Tepatnya menit 45+1 Mason Moutn berhasil membuka keunggulan.
Kemudian di menit 45+4, gantian Oliveier Giroud yang berhasil menggandakan keunggulan bagi The Blues.
Babak pertama ditutup dengan skor 2-0 untuk Chelsea.
Jalan Pertandingan Babak Kedua
Mampu unggul dua gol di babak pertama membuat Chelsea tampil lebih perkasa pada babak kedua kali ini.
High pressing line diterapkan oleh Chelsea guna menekan permainan Wolves yang berupaya untuk bangkit.
Permainan satu dua sentuhan mulai benyak dilakukan oleh anak asuh Frank Lampard.
Bahkan tim yang berasal dari London itu mulai berani memainkan permainan bolanya di area pertahanan sendiri.
Memasuki menit ke-60, Chelsea mencoba menurunkan intensitas perminan,
Hasilnya, Wolves mencoba mengambil momentum tersebut untuk memperkecil ketertinggalan.
Anak asuh Nuno Espirito Santo bermain dengan spartan dalam mengobrak-abrik lini pertahanan The Blues.
Namun kokohnya lini pertahanan Chelsea membuat Wolves gagal mencetak gol.
Hingga akhir laga, skor 2-0 untuk keunggulan Chelsea.
Hasil Liga Inggris
Arsenal vs Watford, 3-2
Burnley vs Brighton and Hove, 1-2
Chelsea vs Wolves, 2-0
Crystal Palace vs Tottengan, 1-1
Everton vs Bournemouth, 1-3
Leicester City vs Manchester United, 0-2
Manchester City vs Norwich City, 5-0
Newcastle United vs Liverpool, 1-3
Southampton vs Sheffield United, 3-1
West Ham vs Aston Villa, 1-1
Klasemen Liga Inggris
(Tribunnews.com/Gigih)