TRIBUNNEWS.COM - Bek andalan Juventus, Giorgio Chiellini, menjadi saksi dalam keberhasilan Si Nyonya Besar meraih gelar juara Liga Italia dalam sembilan musim terakhir.
Si Nyonya Tua - julukan Juventus - resmi meraih gelar kesembilan secara beruntun di Serie A - kasta teratas Liga Italia - pada Minggu (26/7/2020).
Trofi Liga Italia musim ini jatuh ke tangan Juventus setelah mengalahkan Sampdoria dengan skor 2-0 pada pertandingan pekan ke-36 di Stadion Allianz, Minggu atau Senin (27/7/2020) dini hari WIB tadi.
Skuad asuhan Maurizio Sarri itu menang berkat gol yang dicetak Cristiano Ronaldo dan Federico Bernardeschi.
Baca: Cristiano Ronaldo Dedikasikan Gelar Juara Liga Italia Juventus untuk Fans yang Terdampak Covid-19
Baca: 31 Gol Cristiano Ronaldo, Rekor Juventus dan 12 Tahun Lalu dengan Manchester United
Titel juara musim ini memantapkan status Juventus sebagai penguasa Liga Italia.
Si Nyonya Besar sukses menajamkan rekor tak pernah absen memenangi scudetto sejak 2011-2012.
Dalam kejayaan Juventus selama enam tahun terakhir, Giorgio Chiellini selalu menyertainya.
Chiellini menjadi satu-satunya pemain yang hadir di skuad Juventus saat menjuarai Liga Italia dalam sembilan musim terakhir.
Cedera membuat pemain 35 tahun itu sangat jarang bermain di sepanjang musim ini.
Meski demikian, Giorgio Chiellini tetap punya andil besar dalam penciptaan sejarah Bianconeri selama sembilan musim terakhir.
Pemain veteran sekaligus kapten utama Juventus itu menjadi penyintas terakhir dari skuad Bianconeri yang awet bertahan sejak 2011.
Chiellini menjadi bagian dominasi Juve di Liga Italia yang tak tergoyahkan dalam sembilan musim ke belakang.
Selama itu, dia mengalami tiga kali suksesi kepelatihan dari Antonio Conte, Max Allegri, sampai Maurizio Sarri, yang ujung-ujungnya tetap bisa mempersembahkan scudetto.
Setiap musimnya, Chiellini juga selalu mencatat penampilan di Serie A.
Prestasi sebagai satu-satunya manusia peraih sembilan scudetto beruntun di Juve didapat Chiellini karena rekannya di lini belakang, Andrea Barzagli, pensiun musim lalu.
Adapun partner lain Chiellini, Leonardo Bonucci, sempat terinterupsi masa baktinya di Juve dengan hijrah ke AC Milan pada 2017-2018.
Hal sama juga terjadi pada Gianluigi Buffon yang melakoni petualangan singkat di PSG pada musim lalu.
Giorgio Chiellini sudah berseragam Bianconeri sejak 2005.
Dia merasakan pahitnya pencopotan scudetto Juventus akibat calciopoli, perjuangan di Serie B karena imbas skandal, hingga mengalami periode emas kembali sejak 2011.
Dengan masa bakti tersisa hingga 2021, Chiellini yang bulan depan bakal berusia 36 tahun, masih punya kans memperpanjang rekor juara 10 musim beruntun untuk Juventus. (Beri Bagja)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Giorgio Chiellini Jadi Satu-satunya Saksi Juventus Juara Liga Italia dalam 9 Musim Beruntun