TRIBUNNEWS.COM - Nama Xavi Hernandez menjadi sosok yang kerap dikaitkan dengan jabatan sebagai pelatih Barcelona dalam setiap rumor yang ada.
Sebagaimana ketika Barcelona tengah mencari pelatih baru ketika Ernesto Valverde dipecat pada pertengahan musim ini.
Sosok Xavi sempat mencuat di daftar teratas yang akan menggantikan peran Ernesto Valverde sebagai juru taktik Barcelona.
Hanya saja ternyata nama Quique Setien yang akhirnya didapuk sebagai pelatih baru Barcelona untuk menggantikan peran Valverde.
Baca: Pandangan Legenda Barcelona Soal Peluang Messi Tampil di Piala Dunia 2022
Baca: Statistik Bruno Fernandes Hanya Kalah dari Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Saja
Kegagalan Quique Setien membawa Barcelona menyegel gelar juara Liga Spanyol musim ini membuat kursi pelatih tim Catalan kembali memanas.
Bahkan, seandainya Quique Setien kembali gagal membawa Barcelona untuk meraih prestasi dalam ajang Liga Champions, ia terancam akan didepak.
Situasi itulah yang membuat nama Xavi kembali mencuat sebagai pelatih Barcelona seandainya Quique Setien diberhentikan dari jabatannya.
Menanggapi rumor tersebut, Xavi memang mengakui dirinya memiliki mimpi pada suatu waktu bisa menduduki jabatan sebagai pelatih Barcelona.
Hanya saja untuk saat ini, Xavi mengatakan rasa hormatnya kepada Quique Setien yang masih diberikan kepercayaan menangani Barcelona.
"Saya tidak menyembunyikan hal itu dan saya selalu mengatakan tujuan utama saya ketika momen itu datang adalah Barcelona, itu adalah rumah saya dan itu akan menjadi mimpi," ungkap Xavi dilansir Marca.
Baca: Dana Belanja Pemain Rp 5,5 T, Ini Pemain Incaran Guardiola Buat Man City: Bisa Beli Messi-Neymar
Lebih lanjut, Xavi sendiri baru saja menandatangani kontrak baru sebagai pelatih klubnya saat ini, Al-Sadd Qatar.
Xavi telah memutuskan untuk memperpanjang masa bakti sebagai pelatih Al-Sadd untuk satu kedepan.
Mantan pemain Timnas Spanyol tersebut tercatat berhasil memenangkan Piala Super Qatar dan Piala Qatar pada musim perdananya menangani Al-Sadd.
Alhasil, Xavi merasa masih haus akan trofi dalam usahanya merintis kesuksesan sebagai seorang juru taktik.
"Tapi sekarang saya fokus bersama Al-Sadd untuk menantikan musim baru, tentu ketika Barca datang, dalam jangka pendek maupun pajang, kesempatan itu pasti datang,".
"Di atas segalanya, Quique Setien harus tetap dihormati dan saya berharap semuanya diberikan terbaik," tukasnya melanjutkan.
Disinggung terkait performa inkonsistensi yang kerap melanda Barcelona pada laga krusial.
Xavi memandang hal itu cukup wajar bagi tim sepak bola, dimana ketika Barcelona sudah bermain baik, namun lawannya juga bisa lebih baik penampilannya.
"Kadang-kadang sebenarnya Barcelona mampu bermain dengan sangat baik, yang lain ternyata baik pula, dan yang lainnya tidak begitu baik.
Baca: Proyeknya Sekarat, Quique Setien Diberi Perpanjangan Napas bersama Barcelona
Baca: Diminati Manchester United, Toni Kroos Justru Pilih Gabung Real Madrid
"Tapi jujur saya menyukai gagasan Setien, sekarang dan tim-tim sebelumnya yakni mampu mendominasi dan membuat permainan yang sangat menarik," jujur Xavi.
"Kadang-kadang itu tidak mungkin, itu benar, tetapi saingannya mampu menyulitkannyam padahal kami melihat permainan Barcelona sangat bagus dan ide Setien jelas," tutupnya.
Xavi sendiri akan kembali melanjutkan petualangannya bersama Al-Sadd setahun kedepan.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)