TRIBUNNEWS.C0M - Final Liga Eropa akan mempertemukan Sevilla vs Inter Milan, pada Sabtu (22/8/2020).
Duel Sevilla vs Inter Milan final Liga Eropa akan berlangsung di RheinEnergie Stadium, Jerman, mulai pukul 02.00 WIB Live Vidio.com atau SCTV.
Pada pertandingan Sevilla vs Inter Milan final Liga Eropa akan tersaji dua pelatih dengan nama besar yang kualitasnya tak dapat dipandang sebelah mata.
Baca: Final Liga Champions PSG vs Bayern Munchen - Ambisi Kingsley Coman Hadapi Mantan Tim
Baca: Jadwal Final Liga Champions & Liga Europa 2019/2020: PSG vs Bayern Munchen, Sevilla vs Inter Milan
Kedua pelatih yang akan berduel pada pertandingan ini yakni Julen Lopetegui eltrenador Sevilla yang akan ditantang Antonio Conte allenatore Inter Milan.
Julen Lopetgui pun mengakui bahwa lawan yang akan dihadapinya pada pertandingan puncak ini diisi pemain dan pelatih berkualitas tinggi.
Ia menyebut Inter Milan diisi oleh pemain dan pelatih hebat seperti Antonio Conte.
Menurutnya, Conte berhasil menerapkan strategi jenius yang dibuktikan dengan banyak melakukan serangan namun diimbangi dengan pertahanan yang solid.
"Mereka adalah tim yang sangat lengkap, dengan pemain-pemain hebat dan cara bermain yang sangat konkret, sangat berkualitas tim Conte, mampu menyerang banyak tanpa kebobolan peluang," kata Lopetegui dikutip dari laman Sevilla.
"Dikatakan banyak tentang kesulitan pertandingan dan kami harus sangat lengkap. Kami akan mendekatinya seperti yang selalu kami lakukan."
"Dengan memperkuat kebajikan kami dan menjadi tim yang solid dan suportif yang tahu bagaimana memahami apa yang terjadi setiap saat."
"Tim yang dapat dikenali yang akan memberikan versi terbaiknya, karena Inter akan menuntutnya," tambahnya.
Baca: Jadwal Live Streaming Final Liga Eropa - Sevilla vs Inter Milan, Malam Ini Tayang di SCTV
Baca: Menebak Formasi Inter Milan di Final Liga Eropa: Antonio Conte di Antara Barella & Eriksen
Lopetegui pun memuji ciri khas skema permainan yang sering ditunjukan oleh Antonio Conte setiap melatih sebuah klub.
"Dia adalah manajer Italia. Dia memiliki kepribadian dan telah memaksakannya pada semua timnya, banyak dari mereka."
"Inter bermain seperti yang diinginkan manajer mereka dan mereka penuh dengan pemain yang bersaing untuk memenangkan Serie A dan Liga Champions," puji mantan eltranador Real Madrid.
Pelatih asal Spanyol ini juga menyatakan bahwa ia sudah mempersiapkan timnya dengan baik.
Seperti menerapkan filosofi yang ia terapkan selama menjabat sebagai eltrenador klub berjuluk Los Nervionenses.
"Kami menyadari bahwa setiap detail final penting dan tidak berbeda dengan pertandingan lain seperti ini, tetapi dampaknya berbeda."
"Kami harus mempersiapkan pertandingan dan fokus baik secara ofensif maupun defensif, siap melewati kesulitan yang akan dihadapi Inter."
"Apa yang mendorong kami adalah kegembiraan, ambisi dan tekad untuk memainkan permainan yang hebat. Dari sana kita akan lihat apa yang terjadi, tapi kita fokus pada apa yang harus kita lakukan," ungkapnya.
Baca: Di Bawah Antonio Conte, Inter Milan Ukir Rekor Gol Terbanyak Sepanjang Sejarah Klub
Baca: Diamuk Inter Milan 5-0, Pelatih Shakhtar Sebut Gol Kedua Nerazzurri Turunkan Mental Pemain
Sementara itu beralih ke allenatore Inter Milan, Antonio Conte yang berusaha menanamkan sikap antusias dan optimisme dalam skuadnya.
Sikap antusias dan optimisme ini perlu ditanamkan setelah Nerazzurri (julukan -Inter Milan) berhasil mengulang sejarah 10 tahun lalu.
Nerazzurri berhasil mengulang sejarah 10 tahun lalu dengan mencapai Final Liga Eropa.
"Inilah mengapa perlu adanya antusiasme dan optimisme: kami menjalani sebuah kampanye Europa League yang penting, yang akan menjadi pengalaman berharga di masa mendatang."
"Kami harus bangga dengan fakta bahwa kami telah mencapai babak final untuk pertama kalinya dalam sepuluh tahun."
"Sejarah hanya ditulis oleh para pemenang, dan hal itu akan memberi kami dorongan yang ekstra untuk meraih hasil yang maksimal," ujar Conte dikutip dari laman Inter.
Meskipun begitu Conte tetap akan mewaspadai ancaman yang akan diberikan lawannya pada pertandingan nanti.
Tebrukti pasukan Julen Lopetegui sanggup menyingkirkan tim hebat asal Inggris, Manchester United.
Ia pun menilai timnya lebih memiliki keberanian yang cukup untuk mematahkan semua anggapan bahwa Sevilla diunggulkan karena telah 5 kali menggondol 5 trofi Liga Eropa.
"Fakta bahwa kami memiliki lebih banyak keberanian, menandakan peluang kami untuk memenangkan Europa League semakin meningkat."
"Kami perlu menunjukkan hal tersebut di atas lapangan menghadapi tim yang sudah terbiasa mejuarai kompetisi ini."
"Itu tidak akan mudah, namun kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk membawa kegembiraan bagi para penggemar kami," tukas mantan allenatore Chelsea tersebut.
Rekor Pertemuan Sevilla vs Inter Milan:
(08-08-2008) Inter Milanvs Sevilla 0-0
Lima Laga Pamungkas Terakhir Sevilla:
(16-08-2020) Sevilla vs Manchester United 2-1
(11-08-2020) Wolverhampton vs Sevilla 0-1
(06-08-2020) Sevilla vs Roma 2-0
(19-07-2020) Sevilla vs Valencia 1-0
(16-07-2020) Real Sociedad vs Sevilla 0-0
Lima Laga Pamungkas Inter Milan:
(17-08-2020) Inter Milanvs Shakhtar Donetsk 5-0
(10-08-2020) Inter Milan vs Bayer Leverkusen 2-1
(05-08-2020) Inter Milan vs Getafe 2-0
(01-08-2020) Atalanta vs Inter Milan 0-2
(28-07-2020) Inter Milan vs Napoli 2-0
Prediksi Skor
Via Whoscored >>> Sevilla 0-2 Inter Milan
Via Sportsmole >>> Sevilla 1-2 Inter Milan
Prediksi Susunan Pemain
Sevilla (4-3-3):
Yassine Bounou; Jesus Navas, Diego Carlos, Jules Kounde, Sergio Reguilon; Fernando, Ever Banega, Joan Jordan; Suso, Lucas Ocampos, Youssef En-Nesyri.
Inter Milan (3-5-2):
Samir Handanovic; Diego Godin, Stefan De Vrij, Alessandro Bastoni; Danilo D’Ambrosio, Ashley Young, Roberto Gagliardini, Marcelo Brozovic, Nicolo Barella; Lautaro Martinez, Romelu Lukaku.
Jadwal Live Streaming Liga Eropa,
Sabtu, 22 Agustus 2020
Pukul 02.00 WIB, Live SCTV
Sevilla vs Inter Milan
Link Live Score, Simak Gratis
Link Live Streaming
Link Streamimng Sevilla vs Inter Milan >>>
*Catatan: Untuk mengakses layanan ini, penikmat sepak bola Liga Eropa terlebih dahulu mesti berlangganan dengan biaya Rp 15.000 perminggu atau Rp 29.000 perbulan.
(Tribunnews.com/Ipunk)