Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne
TRIBUNNEWS.COM, CIBINONG - Manajemen Persikabo 1973 membeberkan bahwa lanjutan kompetisi Liga 1 2020 yang bergulir pada Oktober mendatang masih diputuskan tanpa kehadiran penonton.
Direktur Pengembangan Bisnis Persikabo 1973, Rhendie Arindra mengatakan bahwa pertemuan terakhir antara tim dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) masih tetap bahwa setiap pertandingan tidak boleh dihadiri penonton sebagai antisipasi penyebaran Covid-19.
"Pembahasan terakhir bersama PT LIB dan elemen lainnya yakin setiap pertandingan masih diselenggarakan tanpa penonton. Antisipasi pencegahan penyenaran virus corona," ujarnya, Minggu (23/8/2020).
Terkait buku panduan protokol kesehatan, Rhendie menjelaskan bahwa dirinya belum menerima buku panduan tersebut.
"Saya blom terima buku panduan protokol kesehatan tersebut, mungkin sudah diterima oleh yang lain," jelasnya.
Diketahui, manajemen Persikabo 1973 menerapkan protokol kesehatan yang ketat, salah satunya yakni memanggil pemain secara bertahap melalui rangkaian tes kesehatan.
Selain itu, kompetisi Liga 1 2020 diputuskan akan kembali dilanjutkan pada 1 Oktober hingga Februari 2021mendatang.
Hal itu diperkuat dengan dikeluarkannya Surat bernomor 244/LIB-COR/VII/2020 dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk tim kontestan Liga 1 2020.
Dalam peraturan tersebut Liga 1 2020 diselenggarakan dengan status tanpa dihadiri penonton dan tidak ada sistem degradasi.
Jika kompetisi Liga 1 2020 kembali bergulir, Persikabo 1973 dipastikan berada di posisi ke-10 klasemen sementara dengan mengumpulkan empat angka dari tiga laga yang baru dimainkan.
Pada laga perdana yang dihelat di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, tim yang berasal dari Bumi Tegar Beriman takluk 0-2 atas Arema FC.
Kemudian, tim besutan Igor Nikolayevich Kriushenko berhasil menahan imbang tuan rumah PSS Sleman tanpa gol di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Lalu, dilaga terakhir, Abduh Lestaluhu Dkk mampu mengalahkan Persita Tangerang dengan skor 3-1 di Bumi Tegar Beriman.