Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne
TRIBUNNEWS.COM, CITEUREUP - Penjaga gawang Persikabo 1973, Syahrul Trisna Fadillah mengaku kondisi tubuhnya sudah kembali prima setelah satu bulan melakukan latihan bersama tim.
Mantan penjaga gawang PSS Sleman itu mengatakan bahwa selama satu bulan latihan yang dijalankan, tim pelatih menggenjot fisik para punggawanya.
"Alhamdulillah sudah bisa menyesuaikan lagi dengan kondisi sebelum Liga 1 2020 dihentikan akibat wabah Covid-19. Kondisi fisik juga sudah kembali setelah libur lama," ujarnya.
Terkait adaptasi, Syahrul mengaku bahwa hal tersebut sangat dibutuhkan oleh setiap penjaga gawang sepak bola, terlebih setelah Liga terhenti hampir empat bulan.
"Adaptasi sangat dibutuhkan. Jadi sebelum berlatih ataupum bergabung bersama tim, saya melakukan latihan mandiri di rumah berupa latihan fisik menjaga kebugaran tubuh. Saya rasa itu kurang maksimal," jelasnya.
"Seorang penjaga gawang itu butuh lapangan sepak bola yang ukurannya sesuai aturan, serta harus ada gawang, Jadi, kalau latihan di lapangan puas sekali, bisa mengembalikan feeling dalam membaca arah bola dan lain-lainnya," tambahnya.
Sementara itu, pada laga pekan ketiga Liga 1 2020 pada 15 Maret lalu, Syahrul tampil apik di bawah mistar hawang tim berjuluk Laskar Padjajaran saat menaklukan Persita Tangerang dengan skor 3-1.
Jika kompetisi Liga 1 2020 kembali bergulir, Persikabo 1973 dipastikan berada di posisi ke-10 klasemen sementara dengan mengumpulkan empat angka dari tiga laga yang baru dimainkan.
Pada laga perdana yang dihelat di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, tim yang berasal dari Bumi Tegar Beriman takluk 0-2 atas Arema FC.
Kemudian, tim besutan Igor Nikolayevich Kriushenko berhasil menahan imbang tuan rumah PSS Sleman tanpa gol di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Lalu, dilaga terakhir, Syahrul Trisna Fadillah Dkk mampu mengalahkan Persita Tangerang dengan skor 3-1 di Bumi Tegar Beriman.