Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Megabintang Barcelona, Lionel Messi dipercaya bakal menjawab tantangan Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu pada Minggu (30/8/2020) atau Senin (31/8/2020).
Lionel Messi kini tinggal berhadapan dengan Josep Maria Bartomeu sebagai puncak pimpinan manajemen Barcelona.
Menanggapi burofax yang telah dikirim Messi yang berisi keinginan mengakhiri kontraknya di Barcelona, Josep Maria Bartomeu bersedia mundur jika hal itu bisa membuat Lionel Messi bertahan di Barcelona.
Namun sang Presiden mengajukan syarat kepada Messi agar dia bicara di depan publik untuk menjelaskan alasan sebenarnya ingin hengkang dari Barcelona.
Berita kabarnya telah didengar oleh Lionel Messi melalui agennya, yakni sang ayah, Jorge.
Baca: Demi Bertahannya Lionel Messi, Presiden Barcelona Penemu Sang Bintang Rela Berlutut Memohon
Hingga sekarang, Lionel Messi belum memberikan pernyataan resmi.
Akan tetapi, sumber terdekat Lionel Messi yang dilaporkan oleh media Argentina seperti TyC Sports menyebut bahwa sang megabintang bakal segera memberi pernyataan di depan publik untuk menjawab tantangan Bartomeu.
Media Catalunya, Mundo Deportivo yakin bahwa rencana tersebut bakal dilakukan Lionel Messi tanpa melibatkan pihak klub.
Tetapi untuk mengumpulkan massa dalam sebuah konferensi pers di masa pandemi COVID-19 bukan merupakan pilihan bijak buat Messi.
Beberapa pilihan juga muncul seperti membuat pernyataan lewat sosial media atau melakukan wawancara eksklusif dengan media tertentu.
Yang pasti Lionel Messi sudah memberitahu pihak klub bahwa ia akan menghadiri tes COVID-19 pada Minggu (30/8/2020).
Baca Juga: Cabut dari Barcelona, Lionel Messi Bakal Susah Kejar Rekor Langka
Hingga perselisihan mengenai kontraknya usai, Messi akan tetap profesional menjalankan kewajibannya sebagai pemain Barcelona.
Dikutip BolaSport.com dari Sport, Jorge juga akan tiba di Barcelona pada Minggu untuk membantu dialog antara pihak klub dan anaknya.
Masih dari sumber yang sama, Sport melaporkan bahwa Messi akan mendapat sanksi bila ia tak hadir pada Minggu atau Senin.
Hal ini mengacu pada burofax yang dikirimkan Messi yang ingin mengakhiri kontraknya di Barcelona, menyebut bahwa dokumen tersebut efektif per 30 Agustus 2020.
Bahkan jika Messi tidak muncul hingga Selasa, maka La Pulga bakal dikenai pengurangan sebanyak 7 persen dari gajinya per bulan.
Denda tersebut bakal terus bertambah jika ia tak hadir dalam latihan, sementara statusnya masih menjadi pemain aktif Barcelona.
Berdasarkan data-data di atas, maka BolaSport.com memahami bahwa hari Minggu atau Senin yang akan menjadi kemungkinan Lionel Messi mengutarakan kepada publik soa alasannya ingin meninggalkan Barcelona.
Baca: Presiden Barcelona Bersedia Mundur Agar Lionel Messi Bertahan
Manchester City dilaporkan memantau segala situasi yang terjadi pada Messi.
City bakal menawarkan sebuah paket lengkap bernilai total 252 juta euro atau sekitar 4,4 triliun rupiah.
Paket lengkap maksudnya adalah uang tunai plus tiga pemain yang menempati tiga posisi berbeda.
Tiga pemain yang dimaksud adalah bek Eric Garcia, gelandang Bernardo Silva, dan penyerang Gabriel Jesus.