TRIBUNNEWS.COM - Kapten Manchester United, Harry Maguire, mengaku tak akan menyerah memulihkan statusnya usai divonis 21 bulan penjara dan dicoret dari timnas Inggris.
Nama kapten Manchester United, Harry Maguire, sempat menghebohkan dunia usai berurusan dengan Kepolisian Yunani di Pulau Mykonos.
Maguire dituduh telah melakukan kekerasan dan berusaha menyuap anggota Kepolisian Yunani.
Maguire, yang kabarnya sempat berkelahi dengan gangster, berdalih melakukan perlawanan karena berusaha menyelamatkan saudara perempuannya.
Akan tetapi, hal itu tak membuat bek termahal dunia tersebut lepas dari tuntutan hukum.
Kabarnya, Maguire telah divonis dengan hukuman penjara selama 21 bulan oleh Pengadilan Yunani.
Hal itu membuat Maguire harus dicoret oleh Gareth Southgate dari skuad timnas Inggris yang akan berlaga di UEFA Nations League pada bulan depan.
Dilansir BolaSport.com dari Daily Mirror, Maguire mengaku kasus ini membuatnya terkejut.