TRIBUNNEWS.COM - Roben Gosens berhasil tampil cukup baik kala menjalani laga debut bersama Timnas Jerman dalam pertandingan bertajuk UEFA Nations League, dinihari tadi.
Pemain yang berposisi sebagai bek kiri tersebut mampu menjawab kepercayaan yang diberikan oleh Joachim Loew.
Dalam laga melawan Timnas Spanyol, Jumat (4/9/2020) dinihari, Gosens mampu menciptakan satu assist bagi gol pembuka Jerman.
Tepat pada menit ke-51, fullback kiri milik Atalanta itu mampu memberikan assist manis kepada Timo Werner.
Hingga pada akhirnya, Werner mampu mengkonversikan peluang emas menjadi gol pembuka bagi Timnas Jerman.
Baca: Hasil UEFA Nations League, Jerman Kecolongan Menit Akhir, Joachim Loew Tetap Puas
Hanya saja memang, kemenangan Timnas Jerman yang sudah berada di depan mata harus pupus setelah tim lawan cetak gol pada masa injury time.
Ialah Jose Luis Gaya yang memusnahkan harapan Timnas Jerman setelah golnya pada menit 90+5 membuat laga berakhir imbang 1-1.
Gosens yang menjadi pemain debutan ke-105 Timnas Jerman dibawah asuhan Joachim Loew menganggap laga tadi berjalan ibarat rollercoaster.
Baca: Dinasti Jurgen Klopp Bersama Liverpool Bisa Diganggu Timnas Jerman
Baca: Terbuang dari Real Madrid dan Timnas Spanyol, Julen Lopetegui Bawa Sevilla Juara Liga Eropa
Permainan terbuka dengan tempo yang cukup tinggi membuat kedua tim harus saling berjibaku.
Timnas Jerman yang kalah dalam penguasaan bola tercatat tampil lebih efektif dengan melepaskan tendangan on target sebanyak 7 kali dari 10 percobaan.
Sementara, Timnas Spanyol hanya mampu melepaskan tembakan mengarah ke gawang sebanyak 5 dari 12 percobaan.
Terlepas dari hal tersebut, Gosens menganggap jalannya pertandingan timnya melawan Timnas Spanyol cukup intens.
"Ini adalah malam yang sangat intens, emosi saya terasa seperti rollercoasters," ujar Gosens dilansir laman resmi Timnas Jerman.
Pemain berusia 26 tahun itu juga menyesalkan kegagalannya memanfaatkan peluang emas pada menit akhir.
"Saya sebenarnya berada di ambang mendapatkan gol pada detik terakhir, yang terpenting saya sudah belajar sesuatu lagi,".
"Saya pikir jika saya berada di belakang garis, saya tidak berada lagi dalam permainan," tukasnya melanjutkan.
Baca: Chelsea Tertarik Datangkan Robin Gosens dari Atalanta
Baca: Bayer Leverkusen Ikuti Jejak Bayern Munchen Rekrut Kiper Masa Depan Timnas Jerman
Keberhasilan Gosens menembus skuad utama Timnas Jerman tak terlepas dari performa ciamiknya bersama klub Atalanta.
Pada musim lalu saja, Gosens mampu tampil sebanyak 43 laga bersama Atalanta di semua kompetisi.
Torehan 10 gol dan 8 assist merupakan catatan yang cukup mengesankan bagi pemain fullback.
Alhasil performa menawan yang diperlihatkan Gosens mampu membuat Atalanta tampil cukup bagus musim lalu.
Selain berhasil melangkah ke partai perempat final Liga Champions, Gosens mampu membawa Atalanta menduduki posisi ketiga pada papan klasemen akhir Liga Italia 2019/2020.
Hasil imbang tersebut akhirnya membuat Timnas Jerman maupun Spanyol harus puas mengoleksi satu poin.
Posisi keduanya secara berurutan berada pada posisi kedua dan ketiga di Grup A UEFA Nations League.
Ukraina berhasil menduduki posisi puncak klasemen sementara setelah mengalahkan Swiss dengan skor 2-1.
Gol dari Andriy Yarmolenko dan Oleksandr Zinchenko mampu membuat Ukraina unggul.
Sementara, gol balasan dari Swiss dicetak oleh Haris Seferovic.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)