Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pesepakbola muda Indonesia, Amiruddin Bagus Kahfi turut berkomentar atas banyaknya anggapan jika klubnya, Barito Putera tak rela melepas dirinya berkarier di luar negeri.
Padahal menurutnya, CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman justru mendukung penuh cita-citanya untuk bermain di luar negeri.
“Barito Putera dan Pak Hasnur sangat mendukung saya. Apalagi sebelumnya Pak Hasnur sempat punya janji, bahkan bukan hanya saya, tetapi ke semua pemain kalau bisa bermain di luar negeri, kenapa tidak? Klub dan manajemen pasti mendukung,” kata Bagus yang kini berada di Inggris selama masa pemulihan cedera, Jumat (4/9/2020).
Baca: Barito Putera Belum Mau Lepas Bagus Kahfi Berkarier di Eropa Karena Alasan Berikut
“Mungkin masyarakat dan netizen salah mengartikan saja apa yang dibilang Pak Hasnur. Karena Pak Hasnur sendiri bilang ke saya jika ada kesulitan atau masalah apapun bisa menghubunginya dan dia siap membantu. Saat ini saya sudah dibantu oleh manajemen dan beliau,” sambungnya
Saat ini pemulihan cedera menjadi fokus utama Bagus ketimbang membahas spekulasi masa depannya.
Ia ingin segera bisa kembali ke lapangan setelah mengalami cedera pergelangan kaki yang cukup parah sejak Maret 2020 lalu.
Bagus menuturkan, pemulihan cedera pergelangan kaki kirinya membutuhkan waktu beberapa bulan lagi hingga bisa kembali normal.
Seusai pulih, barulah mantan pemain Timnas Indonesia U-16 itu akan menentukan masa depannya.
Baca: Kata Bagus Kahfi Soal Wonderkid Timnas Malaysia yang Masuk Nominasi Golden Boy Award
“Fokus saya sekarang penyembuhan, bukan masalah itu (rencana bermain keluar negeri). Semoga semua paham, jangan terlalu menyudutkan klub dan Pak Hasnur, harus dipahami dan jangan sepihak saja,” ujar pemain yang berposisi striker tersebut.
"Pastinya untuk beberapa bulan ke depan ini saya fokus penyembuhan dulu, biar bisa kembali memperkuat Barito Putera dan Timnas Indonesia. Kalau sudah sembuh baru saya pikirkan langkah selanjutnya, tapi untuk sekarang ini saya ingin sembuh dulu 100 persen. Saya juga tidak mau kalau nanti terburu-buru akhirnya bisa cedera lagi,” tutupnya.